Cianjurekspres.net - Hari pertama Pembatasan sosial berskala Besar (PSBB) Bandung Raya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengenjot penyaluran bantuan sosial tunai dan non tunai pada Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS). Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat, Moh Arifin Soedjayana memastikan tidak akan tumpah tindih dalam proses penyaluran bantuan untuk masyarakat. "Kita akan terus menyempurnakan data penerima bantuan sosial, tapi untuk bantuan yang sudah siap pasti kita salurkan segera agar dampak sosial dan ekonomi akibat pandemi Covid-19 bisa tertangani," ujar Arifin dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/4/2020). Ia menyebut, bantuan provinsi senilai Rp. 500.000 per keluarga tersebut difokuskan untuk 10 daerah PSBB di Jawa Barat. Sejak kemarin (Selasa, 21/4/2020), sekitar 5.237 paket bantuan sudah berhasil disalurkan di wilayah PSBB Bodebek dan Bandung Raya. Penyaluran bantuan provinsi ditargetkan bisa mencapai 264.085 alokasi pada pekan-pekan ini. Dibantu PT Pos Indonesia yang bekerja sama dengan ojek online dan ojek pangkalan, hasil monitoring pihaknya menunjukan proses bantuan berjalan baik. "Ada riak-riak soal bantuan, tapi tidak akan menghentikan proses penyaluran yang sejauh ini sudah berjalan baik. Pelibatan ojek online dan ojek pangkalan sangat membantu penyerahan bantuan pada KRTS sasaran,
Hari Pertama PSBB Bandung Raya, Pemprov Jabar Salurkan Bansos
Rabu 22-04-2020,06:25 WIB
Editor : nida
Kategori :