JAKARTA,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria meminta Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) membuat design perencanaan pengembangan desa dengan menyesuaikan potensi yang dimiliki desa tersebut.
"Ini penting agar bisa dijadikan pedoman untuk menentukan intervensi program yang bakal digunakan untuk desa tersebut," kata pria yang akrab disapa Ariza itu, seperti dikutip dari keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu 8 Maret 2025. Wamendes Ariza juga meminta IAI untuk turut berkontribusi membangun desa di Indonesia yang berjumlah 75.265 desa. Dia menyampaikan bahwa sejatinya membangun desa berarti membangun Indonesia. "Saya ajak IAI untuk turut membangun desa karena sejatinya bangun desa juga bangun Indonesia," katanya. BACA JUGA:Menekraf Gandeng HCI Kembangkan Ekspor Kuliner Halal Indonesia BACA JUGA:Presiden Buat Kopdes Merah Putih Jaga Warga Dari Rentenir dan Pinjol Hal tersebut disampaikannya saat menerima audiensi IAI di Ruang Rapat Eksekutif, Kemendes PDT, Jakarta, Jumat (7/3). Lebih lanjut, Wamendes Ariza menyampaikan bahwa Kemendes PDT memang butuhkan kolaborasi dengan pihak lain untuk membangun desa karena jumlahnya yang begitu banyak. Saat ini, kata dia, dari total 75.265 desa di Indonesia terdapat sekitar 14 persen atau sekitar 10 ribu lebih desa yang masih berstatus sangat tertinggal masih. Lalu, terdapat sekitar 3.000 desa yang belum mendapatkan aliran listrik dan sekitar 22.000 desa belum dapatkan akses internet. Secara umum, kata Wamendes Ariza, ada tiga masalah besar di desa. Pertama, terkait dengan sumber daya manusia yang belum mumpuni. Kedua, masih minimnya fasilitas atau infrastruktur dan yang ketiga adalah mengenai pembiayaan dan permodalan. BACA JUGA:Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Masjid dan Mushalla BACA JUGA:Seskab Teddy Naik Pangkat Jadi Letnan Kolonel "Jika tiga persoalan ini teratasi, maka persoalan desa di Indonesia bisa teratasi," kata mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu. Untuk menggenjot pembangunan desa itu, ujarnya melanjutkan, Kemendes PDT berfokus untuk melakukan pemberdayaan, pendampingan dan pengawasan. Selain itu, juga menggandeng pihak mulai dari kementerian/lembaga, perguruan tinggi, LSM, media, hingga organisasi kemasyarakatan untuk bersama-sama membangun desa.Wamendes Minta IAI Buat Design Pengembangan Desa Sesuai Potensi
Sabtu 08-03-2025,16:30 WIB
Editor : Dede Sandi Mulyadi
Kategori :
Terkait
Jumat 28-11-2025,08:00 WIB
Ratusan Pelaku Usaha UMKM di Cianjur Terima Penyertaan Modal
Minggu 23-11-2025,18:30 WIB
Realisasi Janji Politik Bupati Cianjur Dipertanyakan, Ketua Kopimu: Janji Adalah Hutang
Kamis 13-11-2025,20:00 WIB
Jembatan Putus, Siswa di Tanggeung Terpaksa Tempuh Perjalanan 5 Kilometer ke Sekolah
Rabu 12-11-2025,10:29 WIB
Aliran Sungai Cibuni Mulai Surut, Warga Desa Pageurmaneh Masih Khawatir
Selasa 11-11-2025,21:30 WIB
Sungai Cibuni Meluap, Jembatan Penghubung Antar Desa di Tanggeung Putus
Terpopuler
Senin 15-12-2025,07:00 WIB
Pengoperasian KA Wisata Jaka Lalana Rute Jakarta-Cianjur Ditunda
Senin 15-12-2025,08:00 WIB
Hadapi Nataru, KAI Bandung Siagakan Ratusan Petugas di Titik Rawan Bencana
Minggu 14-12-2025,22:46 WIB
Pemkab Cianjur Kirim Bantuan ke Wilayah Terdampak Bencana di Sumatera
Senin 15-12-2025,09:00 WIB
Pemkab Cianjur Tegaskan Komitmen Jaga Lingkungan di Tengah Kontroversi Proyek Geothermal
Senin 15-12-2025,15:51 WIB
BRI Peduli Salurkan Program “Ini Sekolahku” 2025 di Bandung, Perkuat Komitmen terhadap Pendidikan Dasar
Terkini
Senin 15-12-2025,20:16 WIB
Tugu Lampu Gentur Cianjur Akan Ditambah Kolam Air Mancur
Senin 15-12-2025,19:35 WIB
Sosialisasi Empat Pilar MPR di Cianjur, Ecky Awal Mucharam: Pentingnya Penguatan Nilai-nilai Kebangsaan
Senin 15-12-2025,19:30 WIB
Dishub Cianjur Siagakan 150 Personel Hadapi Libur Nataru
Senin 15-12-2025,15:51 WIB
BRI Peduli Salurkan Program “Ini Sekolahku” 2025 di Bandung, Perkuat Komitmen terhadap Pendidikan Dasar
Senin 15-12-2025,09:00 WIB