Pemkab Cianjur Dinilai Kurang Peduli Sejarah

Selasa 09-11-2021,10:14 WIB
Editor : cianjur

HARI ini tepat 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan, perhatian Pemerintah kabupaten Cianjur untuk melestarikan sejumlah tempat maupun monumen-monumen berupa tugu nama-nama pahlawan di sejumlah ruas jalan yang memiliki nilai sejarah pun disorot berbagai pihak karena kondisinya saat ini terkesan kurang terawat. Seperti yang diutarakan, Anggota Komunitas Historika Cianjur, Helmy Adam, menurutnya, banyak tugu-tugu nama pahlawan di sejumlah ruas jalan di Cianjur namun tidak dirawat oleh pemerintah daerah. Seperti, Tugu Nama Jalan Pangeran Hidayatullah, Mayor Harun Kabir, A. Sucipta dan Aria Cikondang. Disisi lain, ada tugu perang konvoi di Cisokan yang kondisinya tersembunyi di areal perkebunan. "Untuk tugu-tugu jalan sekarang posisinya sangat mengkhawatirkan," katanya kepada Cianjur Ekspres, Selasa (9/11). Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Cianjur belum sama sekali ada perhatian terhadap peninggalan-peninggalan sejarah seperti itu sampai sekarang. "Kebetulan kita sempat membahas tugu perang konvoi saat masih jamannya bupati sebelum yang sekarang. Cuma dari Historika melihat juga kurang begitu peduli terhadap sejarah. Pemerintah sekarang juga sama saja kalau menurut kita," kata Helmy. Terpisah, Jurnalis Sejarah, Hendi Jo mengatakan, Pemerintah Kabupaten Cianjur kurang peduli terhadap para pahlawan kemerdekaan yang berjuang di Cianjur pada era revolusi. "Pemkab Cianjur saya pikir sangat kurang (kalau tidak mau dikatakan tidak peduli), terhadap para pahlawan kemerdekaan yang berjuang di Cianjur pada era revolusi," katanya, Selasa (9/11). Menurutnya, tak ada upaya dari Pemerintah Kabupaten Cianjur untuk mengenalkan nama-nama mereka (Pahlawan,red) ke masyarakat. "Alih-alih merawat dan melestarikan peninggalan mereka. Lihat saja kondisi Taman Makam Pahlawan Cikaret, tugu-tugu peringatan perjuangan, sama sekali tak terurus atau hilang sama sekali keberadaannya," tandasnya. (mg1/hyt/sri)

Tags :
Kategori :

Terkait