Relokasi Warga Tunggu Rekomendasi PVMBG

RELOKASI warga terdampak pergerakan tanah di Kecamatan Campaka dan Campakamulya, Kabupaten Cianjur masih menunggu rekomendasi Tim Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Informasi yang dihimpun, terdapat empat rumah warga rusak akibat pergerakan tanah tersebut yang tersebar di Kampung Rawabeureum RT 02/ RW 06, Desa Campakawarna, Kecamatan Campakamulya dan di Kampung Subela, Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka. Sejumlah warga pun yang terancam terpaksa harus diungsikan ke tempat yang lebih aman. "Kita sudah surati Tim Geologi PVMBG Bandung, dan tinggal menunggu kedatangannya ke lokasi pergerakan tanah dibeberapa titik," ujarnya, Senin (15/11). Menurutnya, setelah dilakukan kajian nantinya Tim Geologi PVMBG Bandung akan memberikan rekomendasi terkait keputusan untuk merelokasi sejumlah warga yang terdampak pergerakan tanah. "Seandainya hasil kajian dari BVMBG harus merelokasi, kita akan segera melakukan relokasi dan berkoordinasi dengan dinas terkait," ucap Asep. Dirinya mengungkapkan, sejumlah warga yang terdampak pergerakan tanah sementara ini mengungsi di rumah kerabat terdekatnya. Sedangkan rumah warga yang mengalami rusak parah telah dikoordinasi ke dinas terkait. "Saat hujan deras warga yang terdampak maupun terancam, mengungsi ke rumah-rumah keluarganya yang tidak jauh dari kediamannya," kata Asep. Asep pun mengimbau masyarakat Kabupaten Cianjur khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana untuk selalu waspada dan siaga bencana mengingat intensitas curah hujan saat ini masih cukup tinggi. "Kami dari BPBD Cianjur tentunya berharap tidak ada lagi yang namanya bencana. Namun alam berkata lain. Artinya, sebagai manusia kita harus berupaya mengantisipasi dengan cara siap siaga," katanya. Menurutnya, tak hanya bagian Cianjur selatan yang menjadi daerah rawan bencana. Untuk di Kecamatan Cipanas, Sukaresmi, Cikalongkulon pun tentunya potensi terjadinya bencana.(mg1/yis/hyt/sri)