BRI Dorong Penguatan Ekonomi Desa Melalui Program Koperasi Desa Merah Putih dan Desa BRILian
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa melalui berbagai program pemberdayaan. --
SUBANG,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa melalui berbagai program pemberdayaan.
Salah satunya dengan mendukung Koperasi Desa Merah Putih serta melaksanakan Program Desa BRILian, yang hari ini disosialisasikan bersama perangkat desa, aparat, dan masyarakat di wilayah Subang.
Pemimpin Cabang BRI BO Subang, Eko Rudi Irawan, menyampaikan, bahwa BRI tidak hanya hadir sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai mitra strategis desa dalam mengembangkan potensi ekonomi lokal.
BACA JUGA:Warga Sukamanah dan Wangunjaya Cugenang Bangun Jembatan Penghubung Antar Desa Secara Gotong-Royong
BACA JUGA:Pilar Asmaul Husna di Alun-Alun Cianjur Terbakar Diduga Akibat Korsleting Listrik
BACA JUGA:Longsor Belka Residence Cianjur Ancam Permukiman, Dua Rumah Ditinggalkan Warga
“BRI akan selalu berada di garda depan untuk mendukung pemberdayaan masyarakat desa. Melalui Program Koperasi Desa Merah Putih, kami ingin menghadirkan akses permodalan dan layanan keuangan yang inklusif, transparan, dan memberdayakan. Sementara Program Desa BRILian adalah wujud nyata BRI dalam mendorong tumbuhnya desa-desa tangguh, inovatif, mandiri, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat desa mengenai manfaat koperasi sebagai wadah usaha bersama, sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan layanan BRI yang berbasis digital untuk memperkuat ekosistem ekonomi desa.
BRI meyakini bahwa dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga keuangan, desa akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata.
Tentang Program Desa BRILian
Desa BRILian adalah program pemberdayaan desa binaan BRI yang berfokus pada peningkatan kapasitas perangkat desa dan pengembangan potensi lokal. Desa yang terpilih akan didorong untuk menjadi role model dalam penerapan digitalisasi, penguatan kelembagaan, hingga inovasi ekonomi.(*)
Sumber:
