Bupati Cianjur Sebut Kehadiran KA Jakalalana Bisa Menjadi Penggerak Pariwisata
Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu Ferdian.--
CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Kereta Api wisata Jakalalana dipastikan mulai beroperasi pada 14 Desember 2025. Kereta wisata ini akan menjadi pilihan baru bagi wisatawan yang ingin menikmati perjalanan dari Jakarta menuju Cianjur melalui jalur penuh panorama alam pegunungan dan pedesaan.
KA Jakalalana akan melayani rute Stasiun Gambir-Cianjur dengan total 17 stasiun pemberhentian. Perjalanan dimulai dari Gambir, kemudian melewati Manggarai, Cawang, Pasar Minggu, Depok, Citayam, Bogor, hingga Bogor Paledang.
Setelah itu perjalanan memasuki jalur selatan melewati Cicurug, Cibadak, Cisaat, Sukabumi, Gandasoli, Cireungas, Lampegan, dan Cibeber, sebelum akhirnya tiba di Cianjur.
Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu Ferdian, menyambut baik hadirnya layanan kereta wisata tersebut dan berharap dapat menjadi penggerak sektor pariwisata.
BACA JUGA:Jalur Sepeda di Jalan Siliwangi Dijadikan Parkir Kendaraan, Dishub Cianjur: Itu Liar
“Jalur kereta wisata Jakalalana dari Jakarta ke Cianjur melewati Bogor dan Sukabumi. Kita harapkan bisa meningkatkan kunjungan wisata ke Cianjur, baik wisatawan lokal maupun internasional. Launching Insya Allah pada 14 Desember kalau tidak ada halangan,” ujarnya, Kamis 27 November 2025.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur, Aris Haryanto, menilai kehadiran KA Jakalalana akan berdampak signifikan terhadap perputaran ekonomi daerah.
“Dengan banyaknya akses menuju Cianjur, termasuk kereta ini, otomatis menambah perputaran ekonomi. Banyaknya wisatawan berarti meningkatkan aktivitas ekonomi, baik jasa, transportasi, maupun perdagangan,” katanya.
Aris menambahkan, peluang ini harus dimanfaatkan oleh para pelaku ekonomi lokal untuk menarik wisatawan melalui produk unggulan dan layanan berkualitas.
BACA JUGA:Dishub Cianjur Akan Optimalkan PJU di Jalur Wisata, Total Anggaran Capai Rp4 Miliar
BACA JUGA:Jalur Sepeda di Jalan Siliwangi Dijadikan Parkir Kendaraan, Dishub Cianjur: Itu Liar
“Ini kereta wisata, jadi orang datang benar untuk berkunjung. Tugas masyarakat dan pelaku wisata adalah menarik mereka dengan karya dan produk yang bisa dijual kembali,” ujarnya.
Sumber:
- Share:
