Roadshow Bus KPK 2024, Bey Machmudin: Keluarga Berperan Penting Dukung Gerakan Antikorupsi
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menghadiri pembukaan Roadshow Bus KPK 2024 dan Rapat Koordinasi Kepala Daerah di Jabar bertema "Percepatan Sertifikasi Barang Milik Daerah" di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (8/8/2024).(Foto: Rizal FS/Biro--
CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin membuka rangkaian kegiatan Roadshow Bus KPK 2024 dengan tema "Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi” dan Rapat Koordinasi Kepala Daerah di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis 8 Agustus 2024.
Kegiatan yang akan berlangsung selama empat hari sampai akhir pekan ini bertujuan untuk membumikan isu-isu pemberantasan korupsi, menyosialisasikan program antikorupsi, mempererat keterlibatan masyarakat dalam program antikorupsi, membangun kolaborasi serta sinergi dengan berbagai stakeholders dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi.
Dalam sambutannya, Bey Machmudin menegaskan bahwa korupsi adalah musuh bersama yang harus dilawan dengan tegas dan konsisten.
"Korupsi bukanlah sekadar kejahatan yang merugikan negara secara materi, tetapi juga menggerogoti moral dan etika bangsa. Oleh karena itu perjuangan melawan korupsi harus dimulai dari diri kita sendiri," ujarnya.
BACA JUGA:Sekjen PSSI Tutup Match Commissioners Refreshment BRI Liga 1 2024/2025
Bey menekankan pula pentingnya peran keluarga dalam mendukung gerakan antikorupsi.
"Jadilah agen antikorupsi di ruang lingkup keluarga dengan menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini kepada anak-anak kita. Mereka adalah generasi penerus yang akan melanjutkan perjalanan bangsa ini," tambahnya.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap memberikan dukungan penuh untuk kesuksesan Roadshow Bus KPK 2024.
"Kami akan memastikan pelaksanaan Roadshow Bus KPK dapat terlaksana dengan baik," ujar Bey Machmudin.
Dalam kesempatan itu juga, Bey mengajak seluruh kepala daerah untuk bekerja sama dengan KPK dalam upaya pemberantasan korupsi, memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemerintah daerah dan KPK agar program-program antikorupsi dapat berjalan efektif dan efisien.
"Mari kita wujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel demi kesejahteraan masyarakat Jawa Barat," ungkapnya.
Kemudian mengenai rapat koordinasi kepala daerah se-Jabar kali ini Bey menyebut, tujuan utamanya untuk menyelaraskan pemahaman di antara seluruh kepala daerah tentang pentingnya tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berkeadilan.
"Kita semua menyadari bahwa tantangan yang kita hadapi semakin kompleks dan penuh dengan ketidakpastian baik dalam bidang ekonomi maupun sosial. Oleh karena itu kita perlu membangun kerja sama yang kuat dan solid, yang didasari pada kepentingan masyarakat demi kesejahteraan seluruh rakyat Jawa Barat," ujar Bey di hadapan para kepala daerah yang hadir.
Sumber: