Banner Disway Award 2025

Disbudpar Cianjur Terus Berupaya Mengembangkan Kampung Adat Miduana

Disbudpar Cianjur Terus Berupaya Mengembangkan Kampung Adat Miduana

Tampak fasilitas pendukung yang sedang dibangun di kawasan Kampung Adat Miduana, Desa Balegede, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur. (Foto: Istimewa)--

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, terus berupaya mengembangkan destinasi wisata Kampung Adat Miduana di Kecamatan Naringgul. Berbagai konsep akan diterapkan, termasuk soal sarana dan prasarana penunjang sehingga dapat dikunjungi wisatawan dari dalam dan luar negeri.  

Kepala Disbudpar Kabupaten Cianjur Asep Suparman, mengatakan, berbagai konsep akan diterapkan guna mendukung keberadaan kampung adat di wilayah selatan Cianjur yang setiap pekannya mulai banyak dikunjungi wisatawan.

"Sarana dan prasarana penunjang termasuk infrastruktur jalan, sudah berkoordinasi dengan dinas terkait agar segera dilakukan perbaikan dan pembangunan, sehingga memudahkan wisatawan untuk sampai ke kampung adat," katanya beberapa waktu lalu.

Termasuk, jelas Asep, berbagai kegiatan seni dan budaya akan digelar setiap pekannya guna menarik minat pengunjung untuk datang selain menikmati suasana kampung adat, Situs Campalarang, serta aliran sungai yang mengelilingi perkampungan.

BACA JUGA:Program P2L Desa Sukataris Cianjur Disebut Dapat Menjadi Percontohan Wilayah Lain

BACA JUGA:Peresmian UHAFIZ Cianjur: Menyongsong Masa Depan Melalui Keunggulan Global dan Kearifan Lokal

"Berbagai konsep termasuk pengembangan lain akan terus dilakukan, sehingga keberadaan Kampung Adat Miduana dapat menjadi destinasi kunjungan utama wisatawan dari dalam dan luar negeri," katanya.

Dia menjelaskan hal yang sama juga dilakukan di sejumlah destinasi wisata andalan yang dapat menunjang keberadaan kampung adat, seperti obyek wisata air terjun yang banyak terdapat di Kecamatan Naringgul dan wisata alam lainnya.

Bahkan pihaknya akan menampung masukan dari pihak desa terkait pengelolaan kampung adat dan penambahan sarana dan prasarana penunjang lainnya seperti pembangunan jalan lingkungan dan jembatan.

"Kami masih pelajari terkait pengelolaan ke depan dapat dilakukan bersama pihak desa dan kecamatan, sehingga keberadaan kampung adat dapat mengundang banyak wisatawan untuk datang berlibur ke Cianjur," tegas Asep.

Sumber: