Hari Ini Gunung Gede Pangrango Kembali Dibuka, Cek Persyaratannya Bagi yang Ingin Mendaki

Cianjurekspres.net - Pendakian Gunung Gede Pangrango kembali dibuka mulai hari ini (2/9/2021) dengan syarat harus menunjukkan keterangan sudah vaksin dan penerapan Prokes secara ketat. Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Agus Deni mengatakan, sebelumnya jalur pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup akibat diberlakukannya PPKM darurat. Penutupan pun diperpanjang seiring ditetapkannya status PPKM level, dimana beberapa pekan lalu Cianjur berstatus level 3 dan 4. Namun karena berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) Cianjur saat ini sudah PPKM level 2, maka pendakian kembali dibuka. "Pendakian mulai dibuka hari ini. Dipertegas dengan surat edaran nomor 1359/BBTNGGP/Tek.2/08/2021 tentang pembukaan kegiatan wisata alam Taman Nasional Gunung Gede Pangrango," ujar Agus saat dibuhungi melalui telepon seluler, Kamis (2/9/2021). Untuk mencegah penyebaran Covid-19, calon pendaki diwajibkan mematuhi protokol kesehatan serta diharuskan menggunakan aplikasi peduli lindungi dengan memperlihatkan keterangan sudah vaksin. "Minimalnya menunjukan vaksinasi dosis pertama. Jika belum divaksin, pendaki diwajibkan membawa hasil swab test antigen H-1 pendakian atau swab test PCR H-2 pendakian," kata dia. Jumlah kuota pendaki juga dibatasi hanya 25 persen dari kuota pendakian maksimal. "Dari kuota biasanya 1.200 pendaki, kuota di masa PPKM level ini hanya sekitar 300 pendaki," ungkapnya. Agus mengungkapkan, peserta juga disarankan untuk melakukan pendakian hanya 2 hari satu malam untuk mengantisipasi adanya penumpukan diatas gunung. "Kita imbau seperti itu supaya tidak ada penumpukan diatas gunung," kata dia. Dia menambahkan, masa pembukaan akan disesuaikan dengan situasi terkini penyebaran Covid-19 di Cianjur. "Sementara pembukaan pendakian berlaku selama Cianjur PPKM level 2. Jika kembali naik ke level 3 atau level 4, pendakian kemungkinan akan ditutup kembali. Yang jelas selama PPKM level 2 ini pendakian dibuka," pungkasnya.(mg1/nik)

Sumber: