Tabrakan Maut di Cikalongkulon Cianjur, 1 Orang Meninggal Dunia, 3 Luka-luka

Cianjurekspres.net - Tabrakan maut terjadi di Jalan Raya Cikalongkulon, tepatnya di Kampung Ciwaru, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur, Rabu (5/1/2021) dinihari. Akibatnya, satu orang meninggal dan tiga luka-luka. Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur, Ipda Hadi Kurniawan, mengatakan, peristiwa tabrakan maut terjadi sekitar pukul 04.15 WIB ketika mobil Mitsubishi Fuso Nopol B 9267 FRW yang dikemudikan Ilham Diki hendak menyalip di belokan. Baca Juga: Sempat Dihentikan, Pupuk Bersubsidi di Cianjur Segera Disalurkan "Mobil Fuso itu melaju dari arah Jonggo ke Cikalongkulon. Di belokan hendak menyalip mobil yang ada di depannya. Namun dari arah berlawanan ada mobil Suzuki pick up dengan Nopol F 8981 HP yang dikemudikan Maman Susanto sehingga terjadi tabrakan," ujarnya. Baca Juga: Pemdes dan Warga Gelarpawitan Cidaun Bangun Jembatan Darurat Menurutnya, mobil Fuso tersebut sempat melakukan pengereman dan berusaha kembali ke jalurnya, namun karena melaju cukup kencang tabrakan pun tidak tehindarkan. Baca Juga: Imigrasi Catat Ada 133 WNA Tinggal di Cianjur "Sempat mengerem namun roda belakang Fuso slip hingga bagian belakang Fuso membentur bagian depan pick up dan menyeret sampai ke tanah kosong hingga beberapa meter," kata dia. Dia mengungkapkan, kedua kendaraan dapat berhenti setelah menabrak tiang listrik. "Akhirnya kedua kendaraan masuk ke area tanah kosong yang ada di kanan jalan, dan baru berhenti setelah menabrak tiang listrik dan kerangka bangunan milik warga," jelasnya. Baca Juga: Rumah Penerima PKH dan BPNT akan Ditandai Cat Akibat peristiwa tersebut sambung Hadi, sopir pick up meninggal dunia akibat terhimpit bagian mobil. "Sopir pick up meninggal, sementara kernet pick up, sopir Fuso dan kernet Fuso mengalami luka-luka yang cukup serius," ungkap dia. Baca Juga: DBD Mengintai, Warga Cianjur Diminta Waspada Dia menambahkan, saat ini pihaknya sudah melakukan olah TKP dan melakukan evakuasi terhadap kedua kendaraan. "Sudah kita tangani. Selanjutnya kita akan melakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.(mg1/hyt*)

Sumber: