Fly Over Lingkar Sukabumi Sudah Siap Digunakan Masyarakat

Fly Over Lingkar Sukabumi Sudah Siap Digunakan Masyarakat

Cianjurekspres.net - Fly Over Lingkar Sukabumi Segmen 3 yang menghubungkan ruas Jalan Baros-Sukaraja sepanjang 4,4 kilometer tidak lama lagi bisa digunakan masyarakat karena pembangunannya telah selesai. "Pembangunan flyover Lingkar Sukabumi sudah siap untuk gunakan oleh masyarakat," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono di Sukabumi, Kamis (6/1/2021). Bambang mengecek langsung fly over lingkar sukabumi bersama Sekretaris Dinas BMPR, Asep Supriatna serta para kepala Bidang dan Kepala UPTD. Menurutnya, banyak yang sudah memanfaatkan jalan tersebut, terutama kendaraan roda dua dan anak-anak bermain sepeda. Baca Juga: Stasiun Kereta Api Cibatu Garut Belum Diresmikan, Ini Kata Ridwan Kamil "Sudah banyak warga yang memanfaatkan jalan itu. Anak-anak pun bermain dengan menggunakan sepeda," ucapnya. Dijelaskannya, pembangunan jalan ini merupakan bantuan pemprov Jabar pemerintah daerah Sukabumi. "Pembangunan FO lingkar Sukabumi merupakan Bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang tujuannya untuk melancarkan lalu lintas kendaraan yang barang dan orang," katanya. Baca Juga: 60 Kilometer Jalan Utama Cianjur Selatan Rusak, Warga Berharap Pemerintah Respek Bambang berharap, jika sudah jika sudah operasional, jalan tersebut bisa memberikan manfaat kepada warga sekitar. "Diharapkan berdampak pada perekonomian dan kejahteraan masyarakat," katanya. Senada dengan yang diucapkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam acara Groundbreaking Flyover Kota Sukabumi beberapa waktu lalu. Pemprov Jabar terus mempercepat pembangunan dan pengembangan infrastruktur transportasi. Baca Juga: DPRD Jabar Desak Kemenhub Reaktivasi Jalur KA Rancaekek-Tanjungsari Tujuannya, supaya konektivitas antar-daerah membaik, iklim investasi tetap kondusif, dan kesejahteraan masyarakat meningkat. "Pertumbuhan ekonomi akan tumbuh dengan adanya koneksi infrastruktur transportasi antar-daerah," tandas Kang Emil.(JE/hyt)

Sumber: