CIANJUR, CIANJUR EKSPRES - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur, mengungkapan sebanyak 117 SD, 23 SMP, dan 25 PAUD yang rusak akibat gempa magnitudo 5,6 perbaikannya ditangani Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kepala Dinas PUTR Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar mengatakan, berdasarkan informasi yang dia dapat dari Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, sudah ada informasi yang akan ditangani itu SD 117, SMP 22, dan PAUD 25 lokasi.
BACA JUGA:Silmy Karim Ditunjuk Sebagai Dirjen Imigrasi
“Itu langung Kementerian PUPR yang menangani. Kemudian kantor pemerintah juga, termasuk PUPR juga kemarin sudah datang dari Waskita Karya, sudah mendapat SPK dari Kementerian PU,” kata dia kepada wartawan, di Pendopo Cianjur, belum lama ini.
Eri melanjutkan, memang ada beberapa kantor pemerintahan yang langsung ditangani oleh Kementerian PUPR. Mulai dari kantor pemerintah, kantor desa, kantor kecamatan, dan masjid, langsung ditangani.
“Dari sisi kabupaten kita mengajukan apa yang kita punya datanya sampai ke kita, dan sesuai survei sendiri, pokoknya semua data yang kita dapat kita informasikan ke Kementerian PU dan kami usulkan untuk diperbaiki,” ungkapnya.
BACA JUGA:Dulang Rezeki Dari Daur Ulang Sampah, BRI Bantu Usaha Mikro di Jayapura
Eri mengungkapkan, ke depannya akan disusun yang namanya Rencana Rehab Rekon Paska Bencana (R3R).
“R3P itu nanti rencana aksi pemulihan infrastruktur. Tahapan sekarang itu kita baru menyampaikan informasi sebanyak-banyaknya ke Kementrian PU, mengajukan, mengusulkan,” katanya.
“Sekarang kementrian PU sudah banyak melakukan bantuan ke Kabupaten Cianjur, ada jalan, jembatan, masjid, ada bangunan pemerintah. Untuk anggaran saya tidak tahu, itu Kementerian PU,” tambahnya.
BACA JUGA:Eks Mentan Turun Langsung Bersihkan Puing Bangunan Rusak Akibat Gempa di Cianjur
Sementara itu, Eri menambahkan, untuk jembatan yang rusak akibat gempa ada satu titik kondisinya rusak parah.
“Jembatan yang rusak berat ada satu titik, yang lainnya sedang. Yang satu titik ini rencanannya akan ditangani Kementerian PU sudah di survey. Kemudian yang sudah ditangani langsung, sekarang sudah dikerjakan itu adalah jalan di Benjot,” katanya.