Pilkada Cianjur: Pengamat Sebut Nomor Urut Penting Tidak Penting

Senin 23-09-2024,07:31 WIB
Reporter : Rikzan Rezkyesa Azhari
Editor : Dede Sandi Mulyadi

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Hari ini, Senin (23/9) para pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Cianjur akan melakukan pengundian nomor urut dalam tahapan Pilkada Serentak 2024 di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur, Desa Babakan Karet, Kecamatan Cianjur.

Ketua Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jawa Barat, Irhan Ari Muhammad mengatakan jika bagi para paslon yang akan bertarung, nomor urut itu penting tidak penting.

"Dalam politik semua faktor itu sangat berpengaruh, termasuk nomor urut karena akan menjadi salah satu penentu strategi kampanye. Meskipun pada akhirnya elektabilitas dan popularitas, visi, juga misi yang disampaikan menjadi penentu. Jadi nomor urut itu penting tidak penting," ungkap Irhan saat dihubungi Cianjur Ekspres, Minggu 22 September 2024.

Dia menjelaskan, nomor urut yang nantinya akan menjadi media kampanye bagi para paslon, harus benar-benar diperhatikan oleh jajaran tim pemenangan.

BACA JUGA:PDIP Jelaskan Makna Kunjungan Megawati ke Uzbekistan

BACA JUGA:DPC PDI Perjuangan Cianjur Gelar Rakercabsus, Matangkan Strategi Pemenangan Kepala Daerah 2024

"Tak hanya itu, nomor urut pastinya akan menentukan posisi gambar paslon pada surat suara. Misal, kita orang Indonesia itu membaca dari kiri ke kanan, otomatis yang pertama pemilih baca adalah paslon dengan nomor urut 1. Jika paslon dengan nomor urut 1 memiliki elektabilitas dan popularitas yang mumpuni, maka akan sangat berpengaruh," kata Irhan.

Bahkan, menurutnya cara pelipatan surat suara pun akan mempengaruhi pemilih untuk mencoblos.

"Seperti kita ingat kasus menangnya Komeng dalam pemilihan anggota DPD Jawa Barat pada Pemilu 2024 kemarin. Ternyata saat orang membuka kertas suara, yang terlihat pertama kali adalah Komeng ditambah dengan popularitasnya, hingga membuat dia menang telak," kata dia.

Setelah pengundian nomor urut, lanjut Irhan, tim pemenangan paslon harus bekerja keras untuk membuat gimik dari nomor urut yang diperoleh agar diingat oleh calon pemilih.

BACA JUGA:Bey Machmudin: Akurasi DPT Kunci Pilgub Jabar Berkualitas

BACA JUGA:Cucu Ajengan Lim Deklarasikan Dukungan ke Herman-Ibang di Pilkada Cianjur 2024

"Seperti salam jari, atau gestur lain yang nantinya menjadi identitas para paslon. Seperti pada masa kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang identik dengan 'Goyang Dua Jari' dalam tiap kampanyenya," ungkapnya.

Tak hanya itu, nomor urut pun akan menjadi media kampanye paling efektif khususnya pada pemilih kaum tua.

Kategori :