CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kabupaten Cianjur, menyarankan agar Pertamini tidak menjual Pertalite untuk mengantisipasi penyelewengan BBM subsidi.
Ketua Hiswana Migas Kabupaten Cianjur, Hedi Permadi Boy mengatakan, pihaknya sudah menyarankan ke Pertamina untuk membuat larangan agar Pertamini tidak menjual Pertalite.
"Saya sudah bilang ke Pertamina mengenai BBM subsidi agar salurannya sama. Sekarang begini, BBM subsidi Pertalite mereka kepul dari SPBU, dijualnya sudah jelas ke Pertamini, bawa margin 1.000 sampai 1,500," katanya kepada Cianjur Ekspres, kemarin (5/9).
Hedi menilai, jika Pertamini masih menjual Pertalite, sampai kapanpun tidak akan benar. "Sekarang kita bilang tidak boleh ngepul, tapi tidak ada realisasinya, gimana?," ujarnya.
BACA JUGA:Bey Machmudin Buka GIIAS 2024, Terkesan dengan Teknologi Automotif Terkini
Menurut Hedi, saat ini sudah banyak Pertamini yang menjual Pertalite dengan harga Rp13 ribu per liter.
"Kalau mau beres semuanya cut Pertamini, karena saksinya jelas. Ini kan sanksi jelas tapi aturan masih tidak dilaksanakan dengan baik," ungkapnya.