CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Mobil Daihatsu Xenia bernopol F 1140 SQ milik Yanto Suryanto hanyut dan tersangkut di atas saluran irigasi yang ada di samping rumahnya, Perumahan Puncak Manis, Desa Selajambe, Kecamatan Sukaluyu, saat banjir pada Sabtu, 26 April 2025, lalu.
Saat ini, Damkar Kabupaten Cianjur dan TNI tengah mencari cara untuk mengevakuasi mobil yang terjepit di atas drainase, enam meter dari rumah Yanto.
Yanto mengatakan, saat bencana banjir melanda, ia tidak berada di rumah, melainkan di tempat kerjanya.
"Saya lagi kerja shift malam. Saat itu sekitar pukul 20.00 WIB lebih, saya dapat telepon dari keluarga di rumah, katanya banjir. Saya langsung pulang saat itu juga," kata Yanto pada Cianjur Ekspres, Selasa 29 April 2025.
BACA JUGA:DPMPTSP Cianjur: Iklim Investasi Tunjukkan Tren Positif, Realisasi 2024 Rp2,8 Triliun
BACA JUGA:Nekat, Siswa SD Diduga Curi Mobil dari Bandung Kabur ke Cianjur
Setibanya di rumah, keluarganya sudah menyelamatkan diri di toko bangunan, tak jauh dari perumahan.
"Saat itu gelap, dari atas ruko saya menyenter ke arah garasi, mobil saya sudah hilang," kata Yanto.
Menurutnya, arus air sangat deras datang dari dua arah, dari depan dan samping rumahnya. Hal itu membuat tembok pembatas jebol, sehingga mobil yang terparkir di garasi, terseret air.
Yanto pun sempat pasrah, sambil menunggu banjir surut. Keesokan harinya, dia menemukan mobilnya, tersangkut di antara tembok toko bangunan dan rumah warga lainnya. Melayang di atas saluran drainase yang ada di samping rumahnya.
BACA JUGA:Hanya Ditopang Dua Bilah Bambu, Atap Ruang Kelas SDN Bojongherang Cianjur Rawan Ambruk
BACA JUGA:Disdikpora Cianjur Optimis Capai Target PAD 2025
"Sampai sekarang saya bingung, bagaimana caranya mengevakuasi mobil saya dari situ. Saya serahkan saja pada pemerintah, semoga cepat selesai," katanya.
Yanto khawatir, banjir datang lagi dan membuat mobilnya makin hanyut ke area persawahan yang ada di belakang perumahan.
Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Kabupaten Cianjur, Asep Kusmanawijaya menyebutkan, telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) agar bisa meminjamkan mobil derek, untuk menarik mobil milik Yanto dari atas saluran irigasi.