Cianjurekspres.net - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar mempercayai kualitas Lepi Ali Firmansyah untuk maju sebagai Calon Bupati Cianjur di Pilkada serentak 2020. "Pak Lepi punya jaringan yang kuat, dari tingkat daerah sampai nasional. Makanya harus kita dukung untuk memimpin Cianjur ke depan," ujar Cak Imin sapaan akrab Muhaimin Iskandar dalam konsolidasi penguatan pemenangan pasangan Lepi-Gilar di Cianjur, Rabu (11/11/2020). Seperti diketahui PKB berkoalisi dengan PKS untuk mengusung Calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur nomor urut 4, Lepi Ali Firmansyah-Gilar Budi Raharja (Pilar) di Pilkada Cianjur. Baca Juga: 4 Strategi Pilar Dorong Pertumbuhan Destinasi Pariwisata Halal di Cianjur "Saya mendapatkan laporan dari Pak Syaiful Huda (Ketua DPW PKB Jabar), bahwa kalau Cianjur dipimpin oleh anak muda, Insyaallah kemajuan Cianjur akan tercapai," imbuhnya. Cak Imin menegaskan, Cianjur sesungguhnya memiliki posisi strategis dalam banyak hal untuk maju dengan potensi alam dan SDM-nya yang besar. "Namun harus bekerja keras untuk mewujudkan Cianjur yang sejahtera. Cianjur sesungguhnya banyak berkontribusi untuk kemajuan ekonomi nasional," katanya. Namun dirinya menyayangkan, Cianjur dalam 15 tahun mengalami berbagai penurunan. Sehingga, tegas Cak Imin, harus dipetakan dimana persoalan yang menjadi titik kelemahan sehingga Cianjur mengalami penurunan kualitas pembangunannya selama ini. "Indeks pembangunan manusia yang terus mengalami penurunan. Maka kita petakan lagi potensi sumberdaya alam dan manusianya agar terjadi lagi pertumbuhan ekonomi ke depan," ungkapnya. Faktor-faktor yang membuat pembangunan terlambat, menurutnya bergantung pada masalah kepemimpinan daerah. Menurut Cak Imin, kepemimpinan masyarakat secara keseluruhan termasuk kepemimpinan pemuda, harus menjadi satu kesatuan untuk kemajuan Cianjur ke depan. Sementara itu Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda mengatakan, DPW PKB Jabar beserta seluruh unsur DPC dan semua pihak yang terkait sudah bekerja keras selama lebih dari dua bulan untuk pemenangan Lepi-Gilar. "Laporan dari Pak Lepi, seluruh kader baik dari PKB maupun PKS hampir mencapai 3.700 TPS sudah terisi untuk saksi," kata Huda. Kedua partai yang berkoalisi ini menurutnya sangat kompak dengan agenda kerja yang dinamakan kanvasing untuk membagikan Kartu Petani-Nelayan, Kartu Wirausaha, dan Kartu Guru ngaji ke sasaran secara tepat. "Kanvasing sudah berjalan. Insyaallah minggu ini, walaupun kartu sudah diterima sejak dua minggu yang lalu, Alhamdulillah hari ini saya mendapatkan laporan dari Pak Lepi, kartu sudah bisa dibagikan," katanya. Huda meminta seluruh kader untuk yakin dengan cara kanvasing tersebut sebagai cara untuk memenangkan Lepi-Gilar. "Jangan hiraukan ketika dikritik oleh banyak pihak dengan cara kerja ini. Kita harus yakin cara kerja kanvasing merupakan efektif untuk memenangkan Kang Lepi," tegasnya. Menurutnya, tinggal selangkah lagi untuk memenangkan Lepi-Gilar. Karena itu didorong terus penambahan kader di tiap TPS, supaya tercapai target minimal 50 persen suara Lepi-Gilar menang di tiap TPS. Huda mengatakan, khusus untuk nelayan sudah disiapkan Rp100 miliar pertahun, pemberdayaan ekonomi UMKM juga sudah disiapkan Rp100 miliar, dan untuk sarana serta prasarana keagamaan termasuk kesejahteraan guru honorer guru ngaji juga disiapkan Rp100 miliar pertahun. "Bagaimana caranya agar masyarakat mendapatkan subsidi ini? Menangkan Kang Lepi-Gilar," tandasnya. Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Samsuridjal, Anggota DPR RI Neng Eem.(hyt)
Percaya Kualitas Lepi, Cak Imin: Harus Kita Dukung untuk Memimpin Cianjur Kedepan
Rabu 11-11-2020,10:18 WIB
Editor : herry
Kategori :