BACA JUGA:Siswi SMK Pasundan 1 Cianjur Juara Internasional Taekwondo Championship 2022
A.H Nasution memang sudah tertarik dengan militer sejak kecil, maka dari itu ia bergabung sebagai prajurit korps perwira cadangan yang dibentuk pemerintah Hindia-Belanda.
A.H Nasution mendapat pangkat sebagai kopral Pada September 1940. Dan pangkatnya mulai dinaikkan menjadi sersan pada Desember 1940.
Lanjut, ia ditugaskan di gugus Batalyon 3 yang berkedudukan di daerah Kebalen, Surabaya setelah pendidikan militernya selesai.
BACA JUGA:Menghilang 2 Bulan, Gadis di Cianjur Ternyata Dikawinkan
Ketika Jepang mulai menyerang untuk berupaya mengambil alih kekuasaan Belanda atas Indonesia pada tahun 1942, A.H Nasution sebagai anggota Batalyon 3 dengan pangkat letnan muda ditugaskan mempertahankan Pelabuhan Tanjung Perak.
Akan tetapi pada saat itu A.H Nasution merasa bukan orang Belanda dan takut bisa-bisa dirinya ditangkap oleh pasukan Jepang.
Dengan begitu, ia pun akhirnya memilih untuk melarikan diri dari kesatuannya yang sudah mundur hingga ke Jember. (disway.id)