CIANJUR, CIANJUR EKSPRES - Tebing setinggi enam meter longsor dan sempat menutupi badan jalan akses Naringgul-Ciwidey, Sabtu (22/10/2022).
Lokasi longsor berada di Kampung Babakan RT 04/RW 02 Desa Balegede berbatasan dengan Desa Sukabakti, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur.
BACA JUGA:G20 SOE Conference: Professor Harvard Jelaskan Peran BRI Sebagai Bank yang Kuat di UMKM
Deni Haryanto (35), warga Desa Balegede, mengatakan, longsor terjadi di Tanjakan Bantaracap.
"Kejadiannya sekitar pukul 15.00 WIB, hujan besar dari siang pukul 12.00 WIB," katanya saat dikonfirmasi Cianjur Ekspres, Sabtu (22/10/2022).
Akibat longsor tersebut, ungkap Deni, sebuah batu berukuran besar berada di tengah jalan.
BACA JUGA:Apa Saja Pelayanan Pemeriksaan dan Pengecekan Kesehatan di Cekas Manjur?
"Saat ini masih pembersihan material longsor, dan kendaraan sudah bisa melintas meski buka tutup," katanya.
Sementara itu Kepala Desa Balegede Asep Aspar, mengatakan, peristiwa longsor tebing Bantaracap tersebut terjadi saat hujan deras dengan intensitas cukup tinggi mengguyur wilayah tersebut sejak siang.
“Hujan dari siang terus menerus mengguyur. Tepatnya sekitar pukul 15.00 WIB, tebing tidak kuat menahan dan longsor ke badan jalan,” kata dia kepada wartawan saat dihubungi melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (22/10/2022).
BACA JUGA:Lima Rumah Terancam Ambruk Akibat Abrasi Sungai Cianjur
Asep mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena saat kejadian longsor tidak ada kendaraan yang melintas.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, karena saat longsor waktu itu hujan cukup deras, jadi jalan sepi kendaraan,” ujarnya.
Dirinya mengatakan, proses pembersihan material longsor melibatkan petugas dari kepolisian dan TNI dibantu warga.