Banner Disway Award 2025

Belum Miliki Logo dan Tagline Resmi, Disbudpar Cianjur Gelar Sayembara City Branding Pariwisata

Belum Miliki Logo dan Tagline Resmi, Disbudpar Cianjur Gelar Sayembara City Branding Pariwisata

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur menggelar sayembara City Branding Pariwisata. (Foto: Disbudpar Cianjur)--

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur belum memiliki logo dan tagline resmi. Maka dari itu, pihaknya meluncurkan Sayembara City Branding Pariwisata sebagai upaya membangun identitas dan meningkatkan citra pariwisata daerah.

Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Cianjur, Tita Rosilawati, mengatakan sayembara itu bertujuan mencari logo dan tagline resmi pariwisata Cianjur, yang hingga kini belum dimiliki.

“Tujuan utamanya adalah mengangkat citra pariwisata Kabupaten Cianjur. Selama ini kita belum memiliki tagline atau citra yang melekat seperti daerah lain. Misalnya Indonesia dengan Wonderful Indonesia, Jawa Barat dengan Smiling West Java, atau Garut dengan Joyful Garut. Nah, Cianjur belum punya itu,” ujar Tita saat dihubungi via telepon oleh Cianjur Ekspres pada Selasa 4 November 2025.

Selain itu, Tita juga menyebut tujuan lain dari sayembara itu ialah untuk meningkatkan kunjungan wisata ke Cianjur.

BACA JUGA:Soal Pengelolaan Retribusi Masuk KWC, Disbudpar Cianjur Masih Tunggu BRIN

BACA JUGA:Disbudpar Cianjur Ambil Alih Pengelolaan Retribusi KWC, Pemungutan Dihentikan Sementara Sampai Perbup Keluar

“Kami ingin hasilnya bisa mengangkat dan memperkenalkan pariwisata Cianjur lebih luas lagi. Setelah memiliki logo dan tagline, harapannya kunjungan wisata ke Cianjur juga meningkat,” katanya.

Tita menambahkan, peserta sayembara diminta merancang logo dan tagline sesuai tema yang sudah ditentukan, yakni Lestari Alam Budayana, Pulen Beasna, Ngagema Pelungna.

“Temanya sudah dikerucutkan agar hasilnya tetap selaras dengan Cianjur. Kita tahu Cianjur dikenal dengan beras pulennya, ayam pelungnya, itu bagian dari kekayaan budaya dan alam yang ingin kita tonjolkan,” ujarnya.

Lanjutnya, sayembara itu terbuka bagi seluruh peserta dari Jawa Barat. Untuk terkait pendaftaran dan teknis, sudah lengkap informasinya di barcode yang telah disediakan oleh Disbudpar Cianjur.

BACA JUGA:Disbudpar Cianjur Gencarkan Pembinaan Desa Wisata Agar Layak Dikunjungi Wisatawan

BACA JUGA:Disbudpar Cianjur Genjot Strategi Tarik Wisatawan Lewat Branding Ayam Pelung

“Pendaftarannya gratis, tidak ada biaya apapun. Semua ketentuan dan tahapan sudah dijelaskan lengkap di informasi resmi, termasuk lewat barcode yang kami sebarkan di media sosial resmi Disbudpar Cianjur,” katanya.

Tita menyebut, karya terbaik dari pemenang pertama nantinya akan digunakan secara resmi sebagai identitas pariwisata Cianjur. 

Sumber: