Banner Disway Award 2025

Tugu Lampu Gentur Cianjur Akan Ditambah Kolam Air Mancur

Tugu Lampu Gentur Cianjur Akan Ditambah Kolam Air Mancur

Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) melakukan penataan kembali Tugu Lampu Gentur yang menjadi salah satu ikon Kota Cianjur. (Foto: CIANJUR EKSPRES/Rikzan Rezkyesa)--

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) melakukan penataan kembali Tugu Lampu Gentur yang menjadi salah satu ikon Kota Cianjur.

Pemugaran dilakukan tanpa membongkar struktur utama tugu, melainkan dengan penambahan elemen baru berupa kolam air mancur guna meningkatkan keindahan kawasan.

Kasi Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Disperkim Cianjur, Dany Surya, mengatakan, penataan Tugu Lampu Gentur merupakan bagian dari tugas Disperkim dalam bidang pertamanan, khususnya terkait penataan, pemeliharaan, dan peningkatan estetika kota. Pada tahun 2025 ini, Disperkim melaksanakan sejumlah kegiatan penataan dan pemeliharaan, salah satunya pada Tugu Lampu Gentur.

“Di antara penataannya adalah menata kembali Tugu Lampu Gentur,” ujar Dany Surya saat dihubungi via telepon oleh Cianjur Ekspres, Senin (15/12/2025).

BACA JUGA:Bus Karunia Bakti Terbakar di Bunderan Tugu Lampu Gentur Cianjur, Diduga Akibat Pecah Ban

BACA JUGA:Dishub Cianjur Siagakan 150 Personel Hadapi Libur Nataru

Dany menjelaskan, dalam penataan tersebut pihaknya tidak melakukan pembongkaran pada bangunan tugu. Seluruh struktur lama tetap dipertahankan, sementara yang dilakukan hanya penambahan item baru berupa kolam air mancur di bagian tengah tugu.

“Tugu Lampu Gentur ini sebetulnya kita hanya menambah item baru, yaitu kolam air mancur. Kondisi tugu tidak ada yang dibongkar, semua masih dipertahankan,” jelasnya.

Menurutnya, penambahan kolam air mancur tersebut bertujuan untuk menambah keindahan Tugu Lampu Gentur sebagai ikon kota.

“Tujuannya untuk menambah keindahan, khususnya di Tugu Lampu Gentur sendiri,” ujarnya.

BACA JUGA:Pemkab Cianjur Tegaskan Komitmen Jaga Lingkungan di Tengah Kontroversi Proyek Geothermal

BACA JUGA:Hadapi Nataru, KAI Bandung Siagakan Ratusan Petugas di Titik Rawan Bencana

Selain penambahan air mancur, Disperkim juga melakukan pekerjaan pemeliharaan berupa pengecatan ulang. Dany menyebut, cat pada tugu sebelumnya sudah cukup lama sehingga perlu diperbarui agar tampilan tugu kembali segar.

“Ada sebagian pemeliharaan, pengecatannya sudah lama, mungkin setahun yang lalu, nah ini diperbarui. Tidak ada yang dibongkar, hanya diperindah lagi,” katanya.

Terkait konsep air mancur, Dany menyebut hal tersebut merupakan elemen umum yang juga diterapkan di banyak kota lain di Indonesia. Menurutnya, penggunaan air mancur bergantung pada perencanaan masing-masing daerah dengan tujuan yang sama, yakni mempercantik wajah kota.

“Kalau kita lihat di Jakarta, Surabaya, bahkan di kota-kota lain juga ada. Tujuannya sama, untuk menambah keindahan kota,” katanya.

BACA JUGA:Pengoperasian KA Wisata Jaka Lalana Rute Jakarta-Cianjur Ditunda

BACA JUGA:Pemkab Cianjur Perketat Mitigasi Bencana Menjelang Libur Nataru

Dany menuturkan, pekerjaan penataan Tugu Lampu Gentur dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Kerja (SPK) yang dimulai pada awal Desember 2025 dengan durasi 30 hari kalender. Namun, pihaknya optimistis pekerjaan di lapangan dapat selesai sebelum akhir masa kontrak.

“Kalau berdasarkan SPK itu 30 hari kalender. Mudah-mudahan sebelum akhir kontrak pekerjaan di lapangan sudah selesai, sebelum akhir tahun karena insyaallah minggu ini sudah bagian finishing,” katanya.

Dia juga menjelaskan, pelaksanaan pekerjaan di akhir tahun dilakukan karena ketersediaan anggaran berada pada periode tersebut, sekaligus sebagai bagian dari tahapan perencanaan yang telah dipersiapkan sebelumnya.

“Karena memang anggarannya tersedia di akhir tahun, jadi kita laksanakan dulu supaya perencanaannya matang,” katanya.

BACA JUGA:Penumpang KA Siliwangi Rute Cianjur-Sukabumi Diprediksi Melonjak Saat Libur Nataru

BACA JUGA:Harga Ayam Potong di Pasar Muka Cianjur Tembus Rp 45 Ribu per Kilogram, Daya Beli Turun

Untuk anggaran, Dany menyebut yang dialokasikan untuk penataan Tugu Lampu Gentur sebesar sekitar Rp200 juta. “Anggarannya kurang lebih sekitar Rp200 juta,” pungkasnya.(Cr1)

 

 

Sumber: