Bentrok Antar Penonton Turnamen Sepak Bola di Kecamatan Cibeber Cianjur, Satu Orang Luka Serius

Bentrok Antar Penonton Turnamen Sepak Bola di Kecamatan Cibeber Cianjur, Satu Orang Luka Serius

Bentrok antar penonton turnamen sepak bola dalam rangka HUT RI ke-79, terjadi di Kampung Paminggir, Desa Cibaregbeg, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Sabtu 10 Agustus 2024 sore. --

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Bentrok antar penonton turnamen sepak bola dalam rangka HUT RI ke-79, terjadi di Kampung Paminggir, Desa Cibaregbeg, Kecamatan Cibeber, Kabupaten CIANJUR, Sabtu 10 Agustus 2024 sore. 

Akibatnya, satu orang mengalami luka serius diduga dibacok. 

"Bentrok antarpenonton turnamen sepak bola dalam rangka 17 Agustusan, diikuti tim lokal di Cibeber saja," ungkap Kapolsek Cibeber, AKP Tio saat dikonfirmasi, Minggu 11 Agustus 2024 pagi.

Dia menyebutkan, korban berinisial S (42) alami luka serius akibat sabetan senjata tajam (sajam) di bagian kepala, tangan, dan kaki.

BACA JUGA:Gustavo Almeida Cetak Hattrick: Kerja Sama Tim yang Sangat Baik

BACA JUGA:PSS Sleman Boyong 20 Pemain Hadapi Persebaya Surabaya

"Kemarin sudah dibawa ke RSUD Sayang untuk menerima perawatan medis. Selanjutnya rawat jalan," kata dia.

Sementara pelaku pembacokan, lanjut Tio, adalah E (60) warga Kampung Duren, Desa Mulyasari, Kecamatan Cilaku. 

"Pelaku masih dalam pemeriksaan Unit Reskrim Polsek Cibeber. Barang bukti sebilah golok juga kita amankan. Dari pemeriksaan sementara, bentrokan dipicu akibat suporter yang tidak puas dengan hasil pertandingan," kata Tio. 

Bentrokan terjadi saat pertandingan laga semifinal, namun dia tak mengetahui dari tim mana saja. Dia juga memastikan, tidak ada korban meninggal dunia pada bentrokan tersebut.

BACA JUGA:Bey Machmudin Apresiasi Inovasi TNI AD dalam Tangani Masalah Sampah di Sungai Citarum

BACA JUGA:Roadshow Bus KPK 2024, Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Tentang Pemberantasan dan Pencegahan Korupsi

"Saya hanya menerima laporan dan adanya dugaan tindakan penganiayaan yang dilakukan salah satu suporter, kami pun langsung menangkap pelaku. Korban alami luka berat, tapi tidak ada yang meninggal dunia seperti kabar yang beredar," jelasnya.

Dia juga menyebutkan jika E sudah mempersiapkan sajam berjenis golok sebelum pertandingan.

Sumber: