Gubernur Minta Pemprov Jabar Bekerja Taktis Bukan Hanya Administratif

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan keterangan setelah Halal Bi Halal di Gedung Sate Bandung, Selasa (8/4/2025). (Foto: ANTARA)--
BANDUNG,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk bekerja secara taktis, bukan hanya administratif.
"Nah, saya ingin Pemprov Jabar itu taktis. Tidak tidak hanya bersifat administratif. Tugas-tugas kita jangan lagi menjadi tugas administratif," kata Dedi selepas Halal Bi Halal di Gedung Sate Bandung, Selasa 8 April 2025.
Dedi mencontohkan bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, namun kata dia di Kota Bandung pada setiap sudut masih ada ibu-ibu yang bawa anak-anak, atau anak-anak itu sendiri berjualan pada jam sekolah.
"Bahkan ada yang tidak sekolah, mereka mengalami problem dalam jangka panjang kalau menurut saya. Ini harus dibenahi tidak boleh hanya administratif, teriak di mana-mana pemberdayaan perempuan. Tetapi perempuannya di sekitar tidak terberdayakan. Nah, ini salah satu bentuk taktis," kata Dedi.
BACA JUGA:Gubernur Jabar Dorong Pemulihan Unsur Hara Tanah Untuk Pertanian
BACA JUGA:Dishub Cirebon Catat Peningkatan Volume Kendaraan di Jalur Pantura
Yang dimaksudkan administratif, kata Dedi, adalah seperti yang dilakukan Pemprov Jabar selama ini yaitu mengalokasikan pembiayaan, monitoring, dan evaluasi terhadap kabupaten dan kota.
"Saya enggak mau begitu. Sekarang itu Pemprov yang harus menjadi promotif perubahan di kabupaten dan kota. Sehingga Pemprovnya efisien, Kabupaten Kotanya akan terbawa efisien. Nah, kemudian Pemprovnya taktis, Kabupaten Kotanya taktis," ujar dia.
Hal ini terbukti, kata Dedi, ketika dirinya turun ke Bekasi, Bogor, Karawang, dan daerah lainnya, di mana para pimpinan daerah di sana sudah mulai turun untuk mengadvokasi kebersihan, lingkungan dan lainnya yang sangat dibutuhkan dalam upaya mempercepat pembangunan.
Hal ini, tambah Dedi, karena target pribadinya dalam pembangunan tidak ingin selesai dalam waktu yang lama semisal 100 tahun, tapi bisa diselesaikan selama masa kepemimpinannya antara lima sampai 10 tahun maksimal.
BACA JUGA:Dedi Mulyadi Sebut Mudik Lebaran 2025 Jauh Lebih Baik
BACA JUGA:Arus Lalu Lintas di Tol Cipali Semakin Padat Pada H-4 Lebaran
"Nah, ini yang ingin dilakukan dan itu bisa terbukti dari rencana kerja pembangunan yang kita lakukan. Kan perubahannya drastis tuh, angka-angkanya berubah sangat tajam. Dan seluruhnya itu lahir dari sebuah inovasi-inovasi yang tidak hanya lahir di ruang kerja, tapi lahir di berbagai tempat di seluruh provinsi Jawa Barat ketika kita melihat fenomena di lingkungan sekitar," tutur Dedi.
Halal Bi Halal hari ini di Gedung Sate, dilaksanakan sekaligus apel pertama selepas libur Lebaran 2025 dengan dihadiri seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jabar. Selain bersilaturahmi, dalam kegiatan ini juga ada jamuan makan bersama prasmanan di halaman Gedung Sate dan kantin Gedung Sate yang digratiskan untuk hari ini bagi yang hadir di lokasi.
Sumber: antara