Anggaran BTT Cianjur Masih Ada Rp20 Miliar, Prioritaskan Bencana dan Darurat

Anggaran BTT Cianjur Masih Ada Rp20 Miliar, Prioritaskan Bencana dan Darurat

LONGSOR: Bupati Cianjur, Herman Suherman, meninjau lokasi tanah longsor di Kampung Warungkuda RT 03/RW 09, Desa Selagedang, Kecamatan Cibeber Cianjur, Senin (10/10).(istimewa)--

CIANJUR, CIANJUR EKSPRES - Pemerintah Kabupaten Cianjur, memastikan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk penanganan bencana alam masih ada. Nilainya kurang lebih Rp20 miliar. 

Seperti diketahui cuaca ekstrem yang ditandai hujan lebat beberapa waktu terakhir, mengakibatkan banyak terjadi bencana alam di sejumlah wilayah Kabupaten Cianjur. Mulai banjir hingga tanah longsor. 

BACA JUGA:Maskara, Insentif Pemprov untuk Desa Mandiri dan Berprestasi

Bupati Cianjur, Herman Suherman pun memastikan bahwa anggaran BTT masih ada dan nilainya kurang lebih Rp20 miliar. 

"Masih ada dan saya prioritaskan yang bencana-bencana," katanya kepada wartawan, Jumat (14/10). 

Selain penanganan bencana, Herman mengungkapkan, anggaran BTT juga bisa digunakan untuk yang bersifat darurat. "Yang darurat pun bisa dari BTT, bukan bencana saja," katanya.

BACA JUGA:Tegaskan Penyertaan Modal PDAM Cianjur Sifatnya Pinjaman, Bupati: Paling Utama Pelayanan

Misalkan, jelas Herman, ada jembatan gantung yang rusak dan perlu diperbaiki. Lalu anak-anak tidak bisa sekolah karena gedungnya ambruk. "Bisa dari (anggaran, red) BTT," ucapnya.

Herman berharap kedepannya tidak lagi terjadi bencana alam di wilayah Cianjur. Dirinya pun menegaskan, alokasi anggaran sekitar dua persen untuk membantu masyarakat yang terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) diambil dari BTT.  

"Saya larang karena khawatir di bulan-bulan ini banyak hujan terjadi bencana," pungkasnya.

Sumber: