CIANJUR, CIANJUR EKSPRES - Gempa bumi magnitudo 5,8 yang mengguncang Sukabumi, membuat satu orang warga di Kampung Kayumanis RT 05/RW 04, Desa Sukatani, Kecamatan Pacet meninggal dunia Diduga karena panik, Kamis (8/12/2022).
Warga yang meninggal dunia tersebut diketahui bernama Indra Kurniawan (30). Almarhum diduga meninggal dunia karena kaget dengan adanya gempa saat tengah duduk sambil berjemur di teras depan rumahnya.
BACA JUGA:UPTD Pasar Cipanas Salurkan Bantuan Bagi Pedagang dan Warga Korban Gempa Cianjur
Almarhum meninggalkan satu orang istri bernama Eva Hanifah (25), satu orang anak dan calon bayi yang masih dalam kandungannya berusia lima bulan.
Kakak ipar istri Almarhum, Dedi Entur (43) mengatakan, Indra meninggal setelah terjadinya gempa yang mengguncang pagi tadi sekitaran pukul 07.52 WIB
"Posisi awalnya adik saya lagi duduk diteras depan rumahnya sambil berjemur dan tiba-tiba dikagetkan dengan gempa susulan datang langsung meninggal ditempat," katanya.
Dedi mengatakan, isak tangis istri korban pun tak bisa dibendung saat melihat suaminya tiba-tiba tergeletak meninggal setelah gempa.
"Istrinya menangis belum bisa ditanya, karena tak kuasa melihat suaminya terbaring ditutupi kain," ujarnya.
Imas (50) warga sekitar pun merasa tidak percaya ketika melihat dan mendengar Indra meninggal setelah adanya gempa susulan.
"Orangnya baik, saya merasakan kehilangan," katanya.
Imas mengatakan, keseharian Indra sebagai tenaga guru disalah satu sekolah di Kecamatan Pacet.
"Yang paling saya merasa sedih, Indra meninggalkan istrinya masih mengandung usia lima bulan, dan satu orang anak yang baru masuk sekolah SD," paparnya.