CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID,JAKARTA - Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Timnas Korea Selatan U-23 dalam pertandingan perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Jumat pukul 00.30 WIB.
Indonesia kini tengah berupaya menciptakan sejarah kembali setelah sebelumnya mampu menorehkan rekor dengan lolos dari fase grup Piala Asia U-23.Pratinjau Indonesia U23 VS Korea Selatan U23
Kamis 25-04-2024,20:30 WIB
Editor : Dede Sandi Mulyadi
Hal yang juga menarik adalah partai di babak delapan besar ini menjadi laga sarat emosi bagi Shin Tae-yong (STY), karena dia harus menghadapi negaranya sendiri Korea Selatan. BACA JUGA:Indonesia Terima Dua Sertifikat Inskripsi Warisan Budaya Dunia dari UNESCO Pembuktian STY Pertandingan Indonesia kontra Korea Selatan ini akan menjadi partai pembuktian bagi seorang Shin Tae-yong (STY) yang sebelumnya mampu menciptakan banyak sejarah bersama Timnas Indonesia, baik di level senior ataupun kelompok umur. Pada bulan Januari lalu, Timnas Indonesia senior bersama STY mampu menciptakan sejarah dengan menembus fase gugur Piala Asia 2023, meskipun pada akhirnya langkah mereka terhenti di babak 16 besar setelah dihancurkan Australia 0-4. Selanjutnya pada gelaran Piala Asia U-23 2024, STY bersama skuad Garuda Muda sukses melaju ke babak perempat final meski berstatus sebagai debutan. BACA JUGA:Erick Thohir Lanjutkan Kerja Sama dengan STY untuk Timnas Hingga 2027 Pada partai perempat final, Marselino Ferdinan serta kolega menghadapi partai berat kontra Korea Selatan dan tentu diharapkan STY dapat menularkan magisnya kepada para penggawa Garuda Muda. Ini merupakan pertemuan pertama STY dengan negaranya sendiri, Korea Selatan, selama melatih Indonesia dan diharapkan ia bisa mengedepankan profesionalismenya ketimbang rasa partriotiknya. Semua pecinta sepak bola tanah air tentu berharap pelatih berusia 53 tahun tersebut dapat kembali menciptakan sejarah, meski dengan cara menyingkirkan negara asalnya. BACA JUGA:Komitmen Shin Tae-yong untuk Indonesia Jelang Lawan Korea Selatan Korea Selatan unggul atas Indonesia, termasuk dari rekor pertemuan pelatih Jelang pertemuan kedua negara, tercatat Korea Selatan dominan atas Indonesia, dari level kelompok umur hingga senior. Pada level U-23, kedua negara baru sekali bertemu dan Korea Selatan mampu keluar sebagai pemenang dengan skor 4-0 pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2016. Sementara itu secara keseluruhan, Indonesia telah bertemu dengan Korea Selatan sebanyak tujuh kali dan semuanya mampu dimenangkan oleh The Taeguk Warriors. BACA JUGA:Target Tiga Poin Persik Kediri saat Menjamu PSS Sleman Selain dari rekor pertemuan antara kedua negara, pelatih Korea Selatan Hwang Sun-hong memiliki rekor yang lebih baik atas pelatih Indonesia Shin Tae-yong. Kedua pelatih pernah bertemu ketika keduanya menangani klub di Korea Selatan dan tercatat telah bertemu 12 kali, di mana Hwang mampu mengamankan lima kemenangan, sementara Shin hanya menorehkan dua hasil sempurna, sedangkan lima lainnya berakhir dengan hasil imbang. Pertandingan antara Indonesia kontra Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 ini akan menjadi pertemuan pertama antara kedua pelatih di level negara. BACA JUGA:Nathan Dapat Kembali Perkuat Timnas U-23 Setelah Diizinkan Heerenveen
Mental menjadi faktor penting
Komentar masing-masing pelatih Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong mengungkapkan perasaan berat karena harus menghadapi negaranya sendiri, saat Tim Garuda Muda akan bertemu Korea Selatan (Korsel) di perempat final Piala Asia U-23 2024. BACA JUGA:Jokowi Dukung Inisiatif Prabowo-Gibran Rangkul Seluruh Komponen “Ini adalah pengalaman pertama saya untuk bermain melawan negara saya sendiri, dan sejujurnya ini sulit bagi saya. Jika saya tidak pernah melatih timnas Korea Selatan, mungkin tidak sesulit ini,” kata Shin. “Saya melatih timnas U-23, U-20, dan senior Korsel. Saya hanya memikirkan menyanyikan lagu kebangsaan bersama pemain Korsel lainnya, saat itu saya melakukan yang terbaik untuk melawan negara lain bersama timnas Korsel. Maka ini benar-benar berat bagi saya,” tambahnya. Sebelum berakhirnya fase Grup B, Shin berharap tim asuhannya yang lolos ke perempat final sebagai tim peringkat kedua Grup A akan bertemu Jepang yang diperkirakan akan menjadi juara grup. Namun Korsel kemudian lolos sebagai juara Grup B untuk ditantang Indonesia. BACA JUGA:Jakarta Elektrik PLN, “Mengenai perasaan saya, pelatih mereka (Hwan Sung-hon) dan juga Korsel adalah negara saya sendiri. Saya hanya ingin bertemu negara saya di final, itulah yang saya pikirkan sebelum kompetisi. Tapi itu tidak terjadi, maka perasaan saya berat, tidak benar-benar gembira, tapi olahraga adalah olahraga, pertandingan adalah pertandingan. Kami akan melakukan yang terbaik untuk besok,” kata Shin. Sementara itu pelatih Korea Selatan U-23 Hwang Sun-hong mengatakan kehadiran Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Indonesia U-23 menjadi salah satu kekuatan penting Garuda Muda. Hwang meminta anak-anak asuhnya untuk tidak jemawa dan tetap mewaspadai Indonesia. Hal ini perlu mereka lakukan untuk memuluskan ambisi Korea Selatan kembali tampil pada ajang Olimpiade. BACA JUGA:Hadapi Piala AFF, Timnas U-16 Masih Fokus Penguatan Fisik "Shin Tae-yong melatih mereka adalah salah satu kekuatan tim mereka, dia telah melatih mereka sejak lama dan mereka terorganisir dengan baik dan solid. Semua striker mereka juga bertalenta namun daripada memikirkan kekuatan lawan kami, kami harus mempersiapkan diri dengan baik dan memainkan gaya sepak bola kami sendiri besok," ungkap Hwang. "Kami akan berusaha mengendalikan ruang dan tidak membiarkan mereka mengeksploitasinya dan menjaga kekompakan semaksimal mungkin. Ini adalah pertandingan yang sangat penting bagi kami berdua. Terlepas dari siapa pun yang memulai, kami akan mempersiapkan diri sebagai sebuah tim dan terus memiliki tekad dan kemauan yang sama untuk memenangkan pertandingan," katanya. Prediksi susunan pemain Indonesia diperkirakan akan kembali menerapkan formasi 3-4-3, serupa dengan yang biasa Shin Tae-yong terapkan dalam pertandingan ssbelumnya. BACA JUGA:Dua Gol Pengujung Laga Menangkan Manchester United atas Sheffield 4-2 Pada posisi penjaga gawang akan ditempati Ernando Ari Sutaryadi, sedangkan tiga bek dihuni Rizky Ridho, Muhammad Ferrari dan Justin Hubner. Posisi dua wing back akan ditempati Fajar Faturrahman dan Pratama Arhan, sedangkan duo gelandang dihuni Nathan Tjoe-A-On dan Ivar Jenner. Trio lini depan akan dihuni Witan Sulaeman, Rafael Struick dan Marselino Ferdinan. Indonesia juga kembali dapat menurunkan penyerang tajam Ramadhan Sananta yang sudah kembali dari hukuman kartu merah yang ia dapatkan pada laga kontra Qatar. Sementara itu, Hwang Sun-hong diperkirakan akan menggunakan formasi 4-3-3 ketika menghadapi Indonesia dengan kembali mengandalkan kiper Kim Jeong-hoon. Empat pemain belakang Korea Selatan diperkirakan diisi oleh Hwang Jae-won, Seo Myung-gwan, Byun Joon-soo, Lee Tae-seok Selanjutnya tiga gelandang diisi oleh Paik Sang-hoon, Kim Min-woo, Kang Sang-yoon, lalu tiga pemain depan dihuni Eom Ji-sung, Kang Se ong-jin; Lee Young-joon. Berikut prediksi susunan pemain Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23: Indonesia (3-4-3): Ernando Ari; Rizky Ridho, Muhammad Ferrari, Justin Hubner; Fajar Faturrahman, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner, Pratama Arhan; Witan Sulaeman, Rafael Struick, Marselino Ferdinan. Pelatih: Shin Tae-yong (Korea Selatan) Korea Selatan (4-3-3): Kim Jeong-hoon; Hwang Jae-won, Seo Myung-gwan, Byun Joon-soo, Lee Tae-seok; Paik Sang-hoon, Kim Min-woo, Kang Sang-yoon; Eom Ji-sung, Kang Seong-jin; Lee Young-joon. Pelatih: Hwang Sun-hong (Korea Selatan).
Kategori :