“Tidak justru mereka itu mendesak Bupati untuk segera ini, ini, ini. Termasuk camat dan kades,” kata Herman.
Ditanya terkait keharmonisan antara dirinya dengan Sekda, Herman menjawab biasa-biasa saja. Bahkan, pada Kamis sebelumnya Herman mengaku ada komunikasi di Desa Ciputri agar masalah tersebut tidak dipublikasikan, bahkan sempat salaman.
BACA JUGA:Bangun Pesantren di Lapas, Pemkab Cianjur Raih Penghargaan dari Kemenkumham RI
“Hari Kamis itu ada komunikasi di Ciputri, saya salaman sama dia (Sekda). Saya bilang ke dia jangan dipublikasikan, akhirnya dipublikasikan. Makannya ini kan masalah pribadi, kok dipublikasikan,” kata Herman.
“Harusnya saya kalau mau, saya bilang surat dari OPD, dari Camat simpan jangan dipublikasikan,” kata Herman.
Menanggapi adanya penandatanganan surat dari para kepala OPD yang meminta Sekda untuk mundur, menurut Herman itu merupakan hal yang wajar.
BACA JUGA:Peneliti: Negara Akan Kuat Karena Oposisi yang Kuat
“Surat itu wajar-wajar saja, karena kan mungkin ada kekesalan. Itumah luapan dari pribadi masing-masing kalau menurut saya. Sana saya juga begitu,” pungkasnya.