Masrofi menambahkan, pada peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah ini memang ingin menunjukkan bahwa selain peringatan Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus, juga ada peringatan Hari Jadi Jawa Tengah.
BACA JUGA:Capaian Cek Kesehatan Gratis di Jateng Setara dengan Sepertiga Nasional
BACA JUGA:Dua Alumni SMA Pradita Dirgantara Jadi Lulusan Terbaik AAU, Salah Satunya Eks Pemain DBL
Oleh karenanya, kegiatan yang dihelat juga untuk menunjukkan potensi yang ada di Jawa Tengah termasuk produk-produk UMKM lokal agar lebih dikenal masyarakat.
Sementara itu, Gubenur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi menambahkan, pada peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jateng ini, juga perlu ditampilkan potensi dan perkembangan situasi terakhir, di antaranya angka kemiskinan yang menurun, inflasi dan investasi dan lainnya, agar masyarakat tahu apa yang sudah dicapai. (*)