Cianjur Peringkat ke-2 Terbanyak Soal Pernikahan Anak di Jabar

Kamis 04-08-2022,02:18 WIB
Editor : cianjur

Cianjurekspres.net - Kabupaten Cianjur menduduki peringkat ke-2 terbanyak se-Jawa Barat persoalan pernikahan anak. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cianjur Heri Suparjo melalui Kabid Pemberdayaan Perlindungan Perempuan, Tenty Maryanthy mengatakan, Perbup 38 tahun 2021 tentang pencegahan kawin kontrak angka pernikahan anak bisa dicegah dan diminimalisir. "Ternyata hal tersebut memberi efek, lalu upaya kami juga membentuk satgas pencegahan perkawinan usia anak," kata dia kepada Cianjur Ekspres, Rabu (3/8). Baca Juga: 10 Bangunan SDN di Cikalongkulon Rusak Berat Dia menyebutkan, penyumbang angka usia perkawinan anak di Kabupaten Cianjur, kebanyakan dari Cianjur selatan yang masih menjadi daerah yang rankingnya tinggi dan beragam faktor. "Faktornya beragam dari tingkat pendidikan, desakan orangtua, ekonomi, lainnya budaya di daerah yang masih berpendapat bahwa perempuan mah nanti terkait diam di rumah dan di dapur," ungkapnya. Dia juga menuturkan, akibat dari perkawinan usia anak, juga memiliki efek dominan kepada angka stunting dan IPM yang rendah. Baca Juga: IPKM Cianjur Masuk Tiga Terendah di Jabar, Bupati: Kalau Secara Nasional Kami Cukup Sedang di Tengah-tengah "Pernikahan usia anak alat reproduksi belum maksimal sehingga rawan bayi lahir dengan berat badan rendah, juga rawan kematian bayi dan orangtua," katanya. Sementara dari sisi mental, dia mengatakan, usia pernikahan juga belum memiliki mental kuat menghadapi permasalahan setelah menikah.

Tags :
Kategori :

Terkait