OPD Tuntut Sekda Mundur, Bengkel Politik Cianjur Prihatin dan Minta DPRD Undang Bupati

CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID,CIANJUR - Pernyataan sikap para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang menuntut Cecep S. Alamsyah mundur dari jabatannya sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, menuai tanggapan dan sorotan dari berbagai pihak. 

Salah satunya datang dari Bengkel Politik Cianjur (BPC). Direktur Eksekutif Bengkel Politik Cianjur, Unang Margana, mengaku sangat prihatin. 

"Fenomena adanya pernyataan sikap oleh beberapa OPD terhadap Sekda Cianjur, kami sangat prihatin dan bisa menjadi preseden buruk, karena tidak memberi contoh atau tauladan yang baik bagi masyarakat," katanya dalam keterangan tertulisnya kepada Cianjur Ekspres, Rabu 1 Mei 2025. 

BACA JUGA:Ampuh Sayangkan Sikap Bupati Cianjur yang Minta Sekda Legowo Saat Dituntut Mundur

Unang pun meminta agar DPRD Kabupaten Cianjur segera mengundang Bupati Cianjur Herman Suherman untuk memberikan penjelasan adanya 'Prahara Birokrasi' di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur. 

Dberitakan sebelumnya, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Cianjur menuntut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep S Alamsyah mundur dari jabatannya.

BACA JUGA:Dituntut Mundur, Bupati Cianjur Minta Sekda Legowo

Cecep dianggap tidak lagi harmonis dengan Bupati Cianjur Herman Suherman dan para kepala OPD. Dalam surat pernyataan yang ditulis tangan dan ditanda tangani oleh 24 kepala OPD tersebut tidak dijelaskan secara rinci alasan tidak harmonisnya Sekda dengan bupati dan kepala OPD. Hanya saja permintaan mundur tersebut beralasan demi kepentingan kinerja pelayanan birokrasi kepada masyarakat.

BACA JUGA:OPD di Pemkab Cianjur Tuntut Sekda Mundur, Cecep: Dunia Sudah Terbalik

Bahkan jika tuntutan para kepala OPD tersebut tidak diindahkan oleh Sekda, mereka (Kepala OPD) menganggap Sekda telah mengundurkan diri.

Sumber: