Optimalkan Pengelolaan, Ratusan Rumah di Desa Sukatani Cianjur Teraliri Air Bersih

Optimalkan Pengelolaan, Ratusan Rumah di Desa Sukatani Cianjur Teraliri Air Bersih

Kantor Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur. (Foto: DEDE SANDI MULYADI/CIANJUR EKSPRES)--

CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Ratusan rumah di Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, dipastikan aman dari kesulitan air bersih, meskipun dilanda musim kemarau.

Pasalnya, sejak digulirkannya program pengelolaan sistem penyediaan air bersih oleh pemerintah Desa Sukatani sejak tahun 2022, wilayah ini terbilang aman untuk ketersediaan air bersih.

"Sejak tahun 2022 hingga sekarang, sekitar 375 rumah sudah teraliri air bersih. Yang terbaru di Kampung Barukupa sebanyak 40 rumah, sumber anggarannya dari Pemerintah Kabupaten Cianjur, dan di Kampung Tegal Sapi sebanyak 40 rumah, sumber anggaran dari Pemerintah Desa Sukatani," kata Kepala Desa Sukatani, Udin Sanusi Yandi kepada wartawan, Selasa 6 Agustus 2024.

BACA JUGA:Viral, Kucing Lucu di Alun-alun Gunung Gede Pangrango

Udin menjelaskan, program penyediaan air bersih akan terus dilaksanakan hingga semua rumah warga teraliri air bersih, karena diprediksi sumber air yang terdapat di wilayah Desa Sukatani bisa mengaliri sekitar 1.000 unit rumah.

"Pokoknya target kita setiap rumah warga harus terpasang fasilitas air bersih," jelas Udin.

Udin mengatakan, sebelum ada program pengelolaan sistem penyediaan air, warga kerap memanfaatkan air yang mengalir di selokan sehingga riskan terhadap penyakit.

BACA JUGA:Kapolres Cianjur Perintahkan Tembak di Tempat Geng Motor Bahayakan Warga

"Bahkan ketika datang musim hujan, warga dibeberapa keertean sering mengalami kesulitan air bersih karena air selokan tercampur lumpur dan mengakibatkan air menjadi keruh," katanya.

Ketua RT 04/RW 04, Encang mengatakan, sebelum ada program penyediaan air bersih, hampir seluruh warga di keerteannya tidak teraliri air bersih, akibatnya warga terpaksa mengambil air dari selokan untuk kebutuhan sehari-hari.

"Kalau sekarang alhamdulillah semua rumah warga sudah teraliri air bersih. Bahkan tidak terpengaruh musim, baik musim hujan maupun musim kemarau, air bersih tetap normal dan aman," katanya.

BACA JUGA:BNN Sebut Dua Wilayah Perbatasan di Cianjur Rawan Peredaran Narkoba

"Sebelum ada program penyediaan air bersih, warga juga harus menggali sumur hingga 30-60 meter, baru kaluar air," tambahnya.

 

Sumber: