Kabupaten Cianjur Kekurangan Lampu PJU, Dishub: Kebutuhan Capai 44.000 Titik

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) mengungkapkan jumlah lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Cianjur masih kurang dan belum ideal.

Kepala Dishub Kabupaten Cianjur, Tedy Artiawan, mengatakan, kebutuhan lampu PJU di Kabupaten Cianjur, cukup tinggi yakni mencapai 44.000 titik. Sementara jumlah yang terealisasi baru 11.000 titik di seluruh wilayah Kabupaten Cianjur.

"Dari sekian tahun lalu, baru terealisasi 11.000, berarti masih ada kekurangan sebanyak 33.000 titik lagi," kata Tedy kepada Cianjur Ekspres, Kamis 13 Maret 2025.

Tedy menjelaskan, pihaknya sudah melakukan ajuan baru kepada pimpinan mengenai program PJU, dengan prioritas pemasangan di titik-titik rawan kecelakaan dan rawan kejahatan.

BACA JUGA:Imigrasi Cianjur Gelar Rapat Timpora 2025, Bahas 13 Akselerasi

BACA JUGA:Butuh Bantuan! Bangunan Asrama Ponpes Al-Bidayah Cianjur Rusak Berat

"Titik yang rawan seperti di perkotaan bakal tindaklanjuti," jelasnya.

Selain di perkotaan, lanjut Tedy, pemasangan lampu PJU juga rencananya akan dipasang di sejumlah titik rawan di wilayah Cianjur Selatan. "Tapi titik yang jauh-jauh seperti di wilayah Cianjur Selatan biasanya menggunakan PJUTS, yang merupakan inisiatif anggota dewan dan dari kementerian," ujarnya.

Tedy menambahkan, jelang mudik lebaran, pihaknya sudah menambah sekitar 60 unit PJU dan CCTV di sejumlah titik di perkotaan. 

"Dari 60 unit ini kita kembangkan, diantaranya dipasang di tengah-tengah perkotaan yang dikatakan cukup rawan, antar perbatasan seperti Bandung-Cianjur, Bogor, dan lainnya," ujarnya.

BACA JUGA:Ratusan Warga Desa Cipendawa Cianjur Hadiri Penyuluhan PTSL

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Jalur Tengkorak Cianjur, Sopir Truk Tewas

"Kenapa harus ada CCTV pemantau, karena selain rawan, juga merupakan titik keluar masuk kendaraan. Selain itu, melalui CCTV pemantau, kita bisa menghitung jumlah kendaraan ketika Idulfitri nanti," ungkapnya.

Sumber: