BKPSDM Cianjur Pastikan Lantik PPPK Paruh Waktu Sebelum Januari 2026

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cianjur memastikan pelantikan PPPK Paruh Waktu digelar sebelum Januari 2026.

Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian (PPIK) BKPSDM Cianjur, Andi Juandi menjelaskan, jumlah PPPK paruh waktu tahun anggaran 2025 tercatat sebanyak 7.007 orang.

"Dari jumlah yang tercatat itu, tersebar dibeberapa sektor, diantaranya Tenaga Kesehatan (Nakes) sebanyak 1.170 orang, Teknis Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) 615 orang, dan Guru 1.058 orang," katanya, Kamis 4 Desember 2025.

Sedangkan untuk jumlah tenaga teknis perangkat daerah, lanjut Andi, sebanyak 2.396 orang, dan tenaga pendidikan sekolah 1.764 orang. Sehingga jumlah PPPK paruh waktu tahun anggaran 2025 ada 7.003 orang.

BACA JUGA:BKPSDM Cianjur Sebut 26 Usulan PPPK Paruh Waktu Masih Diverifikasi BKN

BACA JUGA:BKPSDM Segera Gelar Seleksi Terbuka Calon Sekda Kabupaten Cianjur

"Saat ini PPPK paruh waktu tahun anggaran 2025 itu sudah memiliki Nomer Induk Pegawai (NIP) dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) dan tinggal menunggu waktu pelantikan," jelasnya.

Dia mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan tempat dan waktu untuk melantik PPPK paruh waktu tahun anggaran 2025 tersebut. Karena masih mencari lokasi kegiatan pelantikan.

"Belum bisa dipastikan waktu dan tempatnya, karena kita masih mencari lokasi untuk melantik 7.003 orang PPPK paruh waktu. Karena dengan jumlah ribuan orang, kita harus mencari lokasi yang tepat," katanya.

Meski demikian, Andi memastikan prosesi pelantikan terhadap PPPK paruh waktu akan digelar sebelum memasuki Januari 2026. Karena aturan pemerintah pusat pelantikan tidak boleh digelar sampai melewati tahun 2025.

BACA JUGA:Kebijakan PPPK Paruh Waktu di Cianjur Dinilai Janggal

BACA JUGA:Sebanyak 7.182 Tenaga Non-ASN di Cianjur Berpeluang Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu

"Kita pastikan pelantikan PPPK paruh waktu digelar Desember 2025. Sesuai dengan arahan pemerintah, namun kita hingga kini masih mencari lokasi yang luas, dan beberapa teknis, supaya tidak terjadi kepadatan," ujarnya.

Dia mengimbau, para peserta PPPK paruh waktu yang akan dilantik supaya tidak mempercayai beberapa isu tentang waktu pelantikan. Namun diharapkan menunggu informasi dari BKPSDM.

Sumber: