CIANJUR, CIANJUREKSPRES - Cianjur kembali diguncang gempa bumi dengan magnitudo 3,4 pada Sabtu (21/1/2023) sekitar pukul 06.23 WIB pagi tadi.
Meski tak menimbulkan kerusakan, namun getarannya terasa hingga wilayah Cianjur Selatan.
BACA JUGA:Silaturahmi Ulama dan Umara, Ridwan Kamil Imbau Sambut Tahun Politik dengan Bijak
“Dari laporan relawan tangguh bencana (retana), getarannya terasa sampai Kidul (Cianjur Selatan),” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, M Fatah Rizal.
Dia juga mengatakan jika belum ada laporan kerusakan yang terjadi akibat guncangan yang sangat dirasakan di sekitar Cugenang, Pacet dan Cianjur Kota. Cianjur bagian Selatan pun dianggapnya aman tanpa kerusakan.
BACA JUGA:Wagub Uu Ruzhanul Ulum Canangkan Bulan K3 Tingkat Jabar Tahun 2023
“Belum ada laporan kerusakan dari wilayah Cugenang dan sekitarnya. Kalau di Cianjur Selatan aman,” ujarnya pada Sabtu (21/1) pagi.
Meskipun begitu, pihaknya tetap menyiagakan retana untuk terus memantau kondisi daerahnya masing-masing pascagempa susulan tersebut.
“Tapi kami tetap menyiagakan retana, untuk memantau dampak gempa yang terjadi pagi tadi,” kata dia.
BACA JUGA:Ridwan Kamil Lantik 154 Kepala Sekolah dan 27 Pejabat Fungsional di Lingkungan Pemda Provinsi Jabar
Sementara, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) II Tanggerang, Harganto merilis data terkait gempa yang terjadi pada Sabtu pagi tadi.
Menurutnya, gempa yang terjadi merupakan gempa susulan yang ke 482 kalinya sejak 21 November 2022 lalu. Sumber getaran diduga berasal dari aktivitas Sesar Cugenang.
Pusat gempa sendiri berada di 6.8 LS - 107.07 BT atau lokasi darat tepatnya di 8 kilometer Kabupaten Cianjur dengan kedalaman 4 kilometer.(*)