CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Puskesmas pembantu (Pustu) Desa Rawabelut, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, kondisinya sudah semakin memprihatinkan.
Pustu Desa Rawabelut yang dulunya menjadi tempat warga untuk mendapatkan layanan kesehatan sekarang kosong tak berpenghuni akibat kondisinya sudah rusak.
Penelusuran Cianjur Ekspres, kondisi bangunan Pustu Desa Rawabelut sudah sangat berbahaya untuk ditempati. Plafon atap sebagian sudah rusak akibat genting bocor.
Tidak hanya itu, sebagian kaca jendela sudah pecah dan pintu masuk ke dalam Pustu sudah rusak akibat dimakan rayap, sehingga sangat tidak layak untuk dipergunakan.
BACA JUGA:Ditemukan Ayahnya, Pemuda di Cibeber Gantung Diri di Pohon Karet
BACA JUGA:RSUD Cimacan Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW
Sementara di sekeliling halaman bangunan Pustu sudah dipenuhi rumput liar. "Bagian dindingnya juga sudah banyak retakan. Jadi berbahaya kalau dipergunakan," kata Kepala Desa Rawabelut Syarif Hidayat kepada Cianjur Ekspres, beberapa waktu lalu.
Syarif menjelaskan, bangunan Pustu sudah tiga tahun tidak dipergunakan, padahal keberadaannya sangat dibutuhkan warga untuk mendapatkan layanan kesehatan.
"Untuk sementara kalau ada kegiatan layanan kesehatan meminjam ruangan kesehatan desa. Walaupun terkadang suka bentrok dengan acara kegiatan desa," jelas Syarif.
Syarif mengatakan, keberadaan Pustu di wilayah Desa Rawabelut sangat dibutuhkan. Mengingat jarak ke Puskesmas Sukaresmi dan rumah sakit cukup jauh.
BACA JUGA:Tekan Stunting, Pemdes Cimacan Bagikan Telur dan Ayam
BACA JUGA:Pemkab Cianjur Limpahkan Pengelolaan Gedung Creative Center Kepada Komite Ekraf
"Wilayah Desa Rawabelut itu berada dibalik dan di bawah pegunungan serta berbatasan langsung dengan Kabupaten Bogor. Makanya untuk mencapai Puskesmas Sukaresmi atau RSUD Cimacan harus menempuh jarak jauh, melewati jalan berkelok-kelok, tikungan tajam, menurun, dan menanjak," katanya.
Mengingat pentingnya Pustu bagi warga Desa Rawabelut, Syarif berharap Pustu segera diperbaiki atau dibangun kembali agar layanan kesehatan warga tidak terganggu.