CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur tertibkan travel ilegal. Tindakan tegas tersebut diambil berdasarkan tuntutan dari para sopir elf.
Pengelola Data Transportasi Dishub Cianjur, Zamzam Marzuqi menjelaskan, bahwa razia dilakukan atas tuntutan para sopir elf agar segera dilakukan tindakan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk melakukan razia karena memang ada tuntutan dari para sopir elf agar travel ilegal ini ditertibkan,” jelas Zamzam saat dihubungi wartawan, Senin 10 Februari 2025.
Usai dilakukan razia, Dishub memastikan operasional angkutan elf di Cianjur mulai kembali normal.
BACA JUGA:Enam Warga Cibeber Cianjur Keracunan Usai Konsumsi Jamur Tangkil
BACA JUGA:Korban Alkohol Murni 96 Persen di Cianjur Bertambah jadi Sembilan Orang
“Alhamdulillah, hari ini elf sudah bisa kembali mengangkut penumpang seperti biasa,” kata Zamzam.
Meskipun begitu, lanjut Zamzam, permasalahan travel ilegal masih belum selesai sepenuhnya. Oleh karenanya, Dishub Cianjur bersama perwakilan sopir elf akan menggelar audiensi di DPRD Cianjur guna mencari solusi.
“Besok (hari ini) rencananya akan ada audiensi di gedung DPRD Cianjur untuk membahas langkah ke depan,” kata Zamzam.
Zamzam mengungkapka pihaknya telah berkonsultasi dengan Komisi 3 DPRD Cianjur dan Kementerian Perhubungan untuk membahas regulasi terkait travel ilegal.
BACA JUGA:Wartawan Cianjur Gelar Upacara Peringatan Hari Pers Nasional ke-79
BACA JUGA:Jelang Ramadan, Harga Bahan Pokok di Cianjur Masih Terpantau Normal
“Kami sudah konsultasi ke Kementerian Perhubungan pada 30 Januari lalu. Dari hasil pembahasan, izin untuk travel itu memang dari Kementerian. Jadi, kalau mau ada perubahan regulasi, langkah yang bisa dilakukan saat ini adalah menertibkan di lapangan,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Zamzam, rapat di tingkat Provinsi Jawa Barat pada 4 Februari lalu juga menyoroti permasalahan travel ilegal, terutama buntut dari aksi mogok para sopir elf di Kabupaten Sukabumi yang sempat berlangsung selama tiga hari.