Festival Budaya Cap Go Meh di Vihara Sakyawanaram Cianjur Berlangsung Meriah

Minggu 23-02-2025,19:10 WIB
Reporter : Dede Sandi Mulyadi
Editor : Dede Sandi Mulyadi

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Festival Budaya Cap Go Meh 2025 di Vihara Sakyawanaram, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, berlangsung meriah pada Minggu (23/2).

Ratusan umat Buddha dari berbagai daerah, seperti Sukabumi, Cianjur, Bandung hingga Karawang tumpah ruah di area Vihara Sakyawanaram sejak pagi. Bahkan sejumlah warga sekitar Vihara Sakyawanaram pun ikut menyemarakan suasana.

Acara diawali dengan antraksi barongsai disusul pembacaan doa. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan berbagai hiburan, mulai dari tarian hingga persembahan lagu.

Hiburan semakin meriah ketika pembawa acara mulai mengundi kupon berhadiah yang disediakan panitia untuk para pengunjung.

BACA JUGA:Harga Telur dan Daging Ayam di Cianjur Mulai Merangkak Naik

BACA JUGA:Jelang Puasa Ramadan, Kemenimipas dan Yayasan Arridho Salurkan Ribuan Paket Sembako

Ketua Persamuan Umat Buddha Vihara Sakyawanaram, Bambang Handoyo mengatakan, Ferstival Budaya Cap Go Meh dihadiri sekitar 350 umat Buddha dari berbagai daerah, yakni Sukabumi, Cianjur, Karawang dan Bandung.

"Perayaan Cap Go Meh tahun ini lebih meriah dibanding tahun sebelumnya, karena saat itu masih Covid-19. Bahkan saat ini perayaan Cap Go Meh di Kabupaten Cianjur bisa dirayakan secara terbuka dan lebih meriah," kata Bambang kepada wartawan, Minggu 23 Februari 2025.

Menurutnya, perayaan Cap Go Meh di Vihara Sakyawanaram tahun ini agak berbeda dengan tahun sebelumnya, karena melibatkan berbagai golongan usia, mulai dari anak-anak hingga usia lanjut.

"Makanya kemeriahan acara Festival Budaya Cap Go Meh bisa terasa di semua golongan," ujarnya.  

BACA JUGA:KCD VI Disdik Jabar Tegaskan Sekolah Tak Boleh Study Tour

BACA JUGA:Hendak ke Rumah Mertua, Seorang Ibu di Cianjur Selatan Melahirkan di SPBU

Dalam laporannya. Ketua Panitia Festival Budaya Cap Go Meh 2025, Hermanto mengungkapkan bahwa perayaan Cap Go Meh merupakan ajang saling berbagi kebahagiaan dalam kehidupan dengan penuh kedamaian.

"Membawa berkah kebahagiaan kepada semua yang hadir dan mempererat persaudaraan umat Buddha, dan saling mendukung dalam mempraktikan Dhamma dalam kehidupan sehari-hari," kata Hermanto.

Kategori :