Polisi Gagalkan Tawuran Pelajar di Sukaluyu Cianjur, 7 Orang Diamankan
Kepolisian Sektor (Polsek) Sukaluyu mengamankan tujuh pelajar yang hendak melakukan aksi tawuran. (Foto: Istimewa)--
CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Aksi tawuran pelajar yang direncanakan di Kampung Cicadas, Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, berhasil digagalkan aparat Polsek Sukaluyu pada Senin (15/9/2025) sore.
Tujuh pelajar dari dua sekolah berbeda diamankan sebelum sempat melancarkan serangan ke sekolah lain.
Kapolsek Sukaluyu, AKP Akhmad Tri Lesmana, mengatakan pihaknya bergerak cepat setelah menerima laporan dari warga yang mencurigai gerak-gerik sekelompok pelajar.
“Kami mendapat informasi dari masyarakat, lalu langsung ke lokasi dan berhasil menghentikan mereka sebelum tawuran terjadi,” kata Kapolsek kepada wartawan, Selasa 16 September 2025.
BACA JUGA:Hendak Tawuran, Tiga Pelajar SMP Diamankan Polisi
BACA JUGA:Duel Maut Antar Pelajar, Polres Cianjur Tetapkan 16 Pelajar Jadi Tersangka
Ketujuh pelajar tersebut berasal dari salah satu MTs di Kecamatan Mande dan SMP Ciranjang. Mereka disebut berencana menyerang salah satu SMP di Desa Sukasirna. Dalam penangkapan itu, polisi juga menyita dua sepeda motor yang digunakan para pelajar.
“Motor kami amankan sebagai barang bukti karena dipakai untuk mendatangi lokasi,” ujar Akhmad Tri.
Para pelajar kini menjalani pembinaan di Mapolsek Sukaluyu. Orang tua dan pihak sekolah dipanggil untuk menandatangani surat pernyataan agar para siswa tidak mengulangi perbuatannya.
“Kami tekankan pembinaan dan komitmen tertulis supaya kejadian seperti ini tidak terulang,” tandas Kapolsek.
BACA JUGA:Polisi Amankan Puluhan Pelajar Saat Konvoi di Lingkar Timur
BACA JUGA:Polres Cianjur Intensifkan Pencegahan Judol di Kalangan Pelajar
Guru Kesiswaan, Ahmad Mustopa, mengaku terkejut karena tidak ada tanda-tanda sebelumnya. “Biasanya kami mendapat kabar kalau ada rencana tawuran. Kali ini sama sekali tidak ada informasi, sehingga kami benar-benar kecolongan,” tuturnya.
Ia menegaskan pihak sekolah menyesalkan tindakan siswanya dan akan meningkatkan pengawasan.
Sumber:
