Banner Disway Award 2025

Kang Lepi Minta Pemkab CIanjur Tangani Dampak Kecelakaan Mobil Tangki BBM di Pasirhayam

Kang Lepi Minta Pemkab CIanjur Tangani Dampak Kecelakaan Mobil Tangki BBM di Pasirhayam

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Lepi Ali Firmansyah saat meninjau lokasi terdampak kebakaran mobil tangki bbm di Pasirhayam Jebrod, Kecamatan Cilaku.(Dok. Lepi Ali Firmansyah) --

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Pimpinan DPRD Kabupaten Cianjur menyampaikan keprihatinan mendalam atas terjadinya kecelakaan mobil tangki pengangkut bahan bakar milik Pertamina di kawasan Pasir Hayam Jebrod, Kecamatan Cilaku. 

DPRD menilai bahwa insiden ini merupakan peringatan serius bagi semua pihak untuk memperketat pengawasan keselamatan transportasi bahan berbahaya dan memastikan perlindungan terhadap masyarakat di sekitar jalur distribusi.

"DPRD Kabupaten Cianjur meminta Pemerintah Kabupaten Cianjur memberikan perhatian khusus terhadap penanganan dampak pasca kejadian. Pemerintah daerah diharapkan segera melakukan langkah nyata untuk memperbaiki sarana publik yang rusak akibat kebakaran, mendata masyarakat yang terdampak secara langsung, serta memastikan mereka mendapatkan bantuan dan perlindungan yang layak," ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Lepi Ali Firmansyah dalam keterangan tertulisnya, Selasa 4 November 2025. 

Dirinya pun mendesak Pertamina untuk bertanggung jawab penuh atas peristiwa ini. Sebagai perusahaan negara yang menjalankan fungsi strategis, Pertamina memiliki kewajiban moral dan hukum untuk menindaklanjuti insiden tersebut secara akuntabel. 

"Pertamina perlu memastikan seluruh dampak dapat ditangani secara serius, baik melalui pemulihan kerugian masyarakat, perbaikan infrastruktur publik yang terdampak, maupun evaluasi menyeluruh terhadap sistem keselamatan armada pengangkut BBM," tegas Lepi. 

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa PKB) tersebut juga mendorong adanya sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan pihak Pertamina dalam melaksanakan investigasi yang menyeluruh. 

"Seluruh hasil pemeriksaan dan langkah tindak lanjut perlu disampaikan secara transparan kepada publik sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam menjamin keselamatan dan keadilan," ucap Kang Lepi sapaan akrabnya. 

Lebih lanjut, Kang Lepi mengajak Pemerintah Daerah untuk menyusun langkah pencegahan berkelanjutan agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. Upaya tersebut dapat diwujudkan melalui penataan jalur distribusi BBM yang lebih aman, peningkatan kesiapsiagaan terhadap potensi kebakaran di kawasan rawan, serta penyusunan kebijakan daerah terkait mitigasi risiko transportasi bahan berbahaya. 

"DPRD juga menilai pentingnya edukasi publik mengenai keselamatan lingkungan dan tata kelola transportasi berisiko tinggi sebagai bagian dari kesadaran bersama," paparnya. 

Kang Lepi pun mengapresiasi langkah cepat petugas pemadam kebakaran, kepolisian, relawan, dan warga sekitar yang bahu membahu menangani kejadian tersebut sehingga dampaknya tidak meluas.

"DPRD Kabupaten Cianjur berkomitmen untuk terus mengawal seluruh proses penanganan dan pemulihan pascakejadian ini hingga tuntas. DPRD menegaskan bahwa penanganan musibah semacam ini tidak hanya berkaitan dengan aspek teknis, tetapi juga menyangkut tanggung jawab moral, sosial, dan hukum dari semua pihak yang berkepentingan terhadap keselamatan masyarakat Cianjur," pungkasnya.(*)

Sumber: