Peran Kadin Diharapkan Lebih Besar Bersinergi Dengan Pemerintah
Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang juga Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan P Roeslani saat acara Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia yang digelar di Jakarta pada Kamis (16/1/2025). ANTARA/HO-K--
JAKARTA,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan P Roeslani mengharapkan Kadin dapat diberikan peran lebih besar dalam bersinergi dengan pemerintah untuk mewujudkan target pertumbuhan ekonomi nasional 8 persen per tahun.
"Kiranya Kadin diberikan peran yang lebih besar dalam bersinergi dengan pemerintah, menjalankan program-program pemerintah dan tentunya mencapai target 8 persen pertumbuhan ekonomi,” ujar Rosan yang juga Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dikutip dari keterangan Kadin Indonesia, di Jakarta, Minggu 19 Januari 2025.
Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987, kata Rosan, Kadin bisa memainkan peran optimal dalam pengembangan dunia usaha.
Rosan juga menyatakan Kadin dapat memberikan asas manfaat yang besar, tidak hanya kepada dunia usaha, tapi juga UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) dan kepada seluruh rakyat Indonesia.
BACA JUGA:Bulog: Penyaluran Beras SPHP Didominasi Pengecer Sebesar 65 Persen
BACA JUGA:Kemendag Beri Sanksi Administratif 41 Distributor MinyaKita
Rosan mengatakan dinamika yang terjadi di Kadin Indonesia telah selesai secara damai dan tuntas dan acara "Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia” telah berjalan dengan baik.
“Dihadiri oleh seluruh Ketua Kadin Provinsi yang berjumlah 35 dan juga 60 asosiasi usaha yang mewakili 240 asosiasi. Terima kasih kepada Bapak Presiden yang sudah berkenan hadir dan memberikan dukungan,” kata Rosan yang juga Ketua Penyelenggara acara Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia yang digelar di Jakarta pada Kamis (16/1).
Pada acara ini, Anindya Novyan Bakrie dikukuhkan sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia dan M Arsjad Rasjid sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia.
Kadin Indonesia, kata Rosan, selalu mengutamakan persatuan, persaudaraan, sesuai dengan yang disampaikan Presiden. Filosofi Presiden tentang pentingnya persatuan selalu menjadi patokan dan acuan Kadin dalam berorganisasi bahwa semua elemen di Kadin harus bersinergi, berkolaborasi agar mencapai hasil yang maksimal.
BACA JUGA:KAI: Aturan Naik Kereta Belum Berubah Meski Virus HMPV Masuk Indonesia
BACA JUGA:Kepatuhan Pajak RI Rendah, Luhut Harap Coretax Jadi Solusi
Rosan menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Presiden Prabowo Subianto yang sudah berkenan hadir dalam acara konsolidasi dan memberikan motivasi.
Ia juga berterima kasih kepada Arsjad Rasjid, Anindya Bakrie, dan seluruh para peserta Munas Kadin Konsolidasi yang sudah menunjukkan semangat yang sangat luar biasa.
Sumber: antara