Di Cianjur, Pria Diduga ODGJ Tikam Remaja

Di Cianjur, Pria Diduga ODGJ Tikam Remaja

Warga saat mengamankan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) usai menikam warga Desa Murnisari, Kecamatan Mande, hingga mengalami luka di bagian paha. (Foto: IST)--

CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Remaja berinisial F (14), mengalami luka akibat penikaman yang dilakukan oleh seorang pria berinisial CK (34), di Kampung Bakom, Desa Murnisari, Kecamatan Mande, pada Sabtu 22 Maret 2025, siang.

Menurut informasi yang dihimpun, pelaku diduga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan sempat diamankan oleh warga sebelum akhirnya diserahkan ke pihak kepolisian.

Paman korban, Hepi Gunawan (42), mengungkapkan bahwa kejadian bermula saat korban hendak menyimpan pisau yang sebelumnya digunakan untuk menyembelih ayam. Namun, tiba-tiba pelaku merebut pisau tersebut dan langsung menikam korban di bagian paha sebanyak dua kali.

“Korban sempat dicekik sebelum ditikam. Beruntung, ayah korban berhasil menyelamatkannya, meski pelaku sempat berusaha menyerang kembali,” kata Hepi kepada wartawan, Senin 24 Maret 2025.

BACA JUGA:Sepekan Menjelang Lebaran, Harga Cabai di Pasar Induk Cianjur Semakin 'Pedas'

BACA JUGA:Satreskrim Polres Cianjur Berhasil Ungkap Tiga Tersangka Curanmor dengan 11 BB

Warga yang melihat kejadian langsung menangkap dan mengikat pelaku agar tidak melukai orang lain. Tak lama kemudian, pihak kepolisian tiba di lokasi dan mengamankan pelaku.

Kanit Reskrim Polsek Mande, Ipda Helmi, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, CK (34), adalah warga Jakarta yang beberapa hari sebelumnya sudah diamankan karena menunjukkan perilaku mencurigakan.

“Beberapa hari sebelum kejadian, pelaku sempat diamankan di Polsek Mande setelah diantar oleh staf Desa Jamali karena perilakunya yang aneh. Saat kami periksa, dia tidak memberikan jawaban yang jelas. Kami kemudian memberinya ongkos untuk pulang ke Jakarta, tapi ternyata dia masih berada di sekitar Cianjur,” jelas Ipda Helmi kepada wartawan.

Hingga kini, pelaku masih diamankan di Polsek Mande sambil menunggu pihak keluarganya. Namun, meskipun keluarganya sudah mengetahui keberadaannya, hingga kini belum ada yang datang untuk menjemputnya.

BACA JUGA:Pemkab Cianjur Akan Tertibkan Angkot dan Relokasi PKL di Jalur Cipanas

BACA JUGA:Polres Cianjur Buka Layanan Penitipan Barang Gratis Selama Lebaran 2025

“Kami masih menunggu kedatangan keluarga pelaku untuk menentukan langkah selanjutnya,” pungkasnya.(Cr1)

Sumber: