DKP Jabar Panen Udang Vaname Milenial Juara di Karawang

DKP Jabar Panen Udang Vaname Milenial Juara di Karawang

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Barat, Hermansyah, memimpin pelaksanaan Panen Udang Vaname Milenial Juara, Kamis (2710).--

KARAWANG, CIANJUR EKSPRES - Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Barat, Hermansyah, memimpin pelaksanaan Panen Udang Vaname Milenial Juara, Kamis (27/10). 

 

Panen Udang Vaname dilaksanakan di UPTD Perikanan Air Payau dan Laut Wilayah Utara (PAPLWU) Desa Pusakajaya Utara Kecamatan Cilebar Kabupaten Karawang, dalam rangka program Petani Milenial Kegiatan Pembudidaya Ikan Milenial (PIM).

 

BACA JUGA:Bupati Cianjur Tegaskan OPD yang Beli Kendaraan Dinas di 2023 Wajib Mobil Listrik

Turut hadir Kepala UTPD PAPLWU, Abdul Aziz, A.Pi, MP, Kepala Bidang Pembudidayaan Ikan, Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (Pilahsar), Eri Donari, A.Pi, MP, Peserta program Pembudidaya Ikan Milenial, Sdr. Rio Albab, Pembeli/offtaker, perwakilan Dinas Perikanan Kabupaten Karawang, serta segenap karyawan UTPD PAPLWU Karawang.

 

Kepala DKP Jabar, Ir. Hermansyah, M.Si mengatakan, Program Petani Milenial Kegiatan Pembudidaya Ikan Milenial, dalah dukungan bagi program strategis Gubernur Jabar Ridwan Kamil, yang dituangkan dalam instruksi khusus pimpinan. 

 

Program tersebut merupakan upaya regenerasi pelaku usaha rumpun pertanian, dengan cara membuat usaha tersebut menarik bagi kaum milenial. Slogan yang dicanangkan adalah, “Tinggal di Desa, Rejeki Kota, Bisnis Mendunia”. 

BACA JUGA:Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-94, Bupati Cianjur Sampaikan Amanat Menpora

“Kegiatan panen ini, adalah suatu bukti usaha rumpun pertanian adalah suatu lapangan pekerjaan yang menjanjikan. Kegiatan ini dapat dilakukan secara berkelanjutan, serta teknologi yang digunakan dapat direplikasikan di tempat dan oleh orang lain,” kata Hermansyah.

 

Dalam melaksanakan budidaya, peserta petani milenial melakukan inovasi teknologi. Antara lain, penggunaan filter air kustom terdiri dari arang, dakron, dan silika. Filter ini mudah dibuat, dan efektif mengurangi kadar Total Organic Matter. 

Sumber: