Tjetjep Muchtar Soleh Meninggal Dunia, NasDem Cianjur Kehilangan Tokoh Politik Panutan
Mantan Bupati Cianjur dua periode, Tjetjep Muchtar Soleh.(istimewa)--
CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Mantan Bupati Cianjur, Tjetjep Muchtar Soleh meninggal dunia pada Kamis 24 Juli 2025 sekitar Pukul 17.10 WIB di Rumah Sakit Santo Borromeus, Bandung. Partai NasDem Kabupaten Cianjur berduka dan mengaku kehilangan.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, saya Onnie Soerono Sandi Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Cianjur menyatakan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya sesepuh kita bersama, orangtua kita bersama, Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai NasDem Kabupaten Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh," kata Onnie dalam pesan suaranya kepada Cianjur Ekspres.
Onnie mengaku betul-betul merasa kehilangan karena almarhum merupakan sosok tokoh politik dan yang mengangkat Partai NasDem di Kabupaten Cianjur.
BACA JUGA:Cianjur Berduka, Mantan Bupati Tjetjep Muchtar Soleh Meninggal Dunia
BACA JUGA:Kantor Imigrasi Cianjur Gelar “Immigration Goes To School” di SMA Negeri 1 Warungkondang
BACA JUGA:Kejari Cianjur Tetapkan Kadis Aktif dan Konsultan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Proyek PJU
"Di bawah kepemimpinan beliau, perolehan suara Partai NasDem di Kabupaten Cianjur, dari satu kursi menjadi enam kursi untuk kabupaten, dan satu kursi DPR RI," katanya.
"Sehingga kami betul-betul kehilangan beliau, tokoh panutan kader-kader Partai NasDem Kabupaten Cianjur. Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT, diampuni segala khilaf dan salahnya, dan untuk keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan," sambung Onnie.
Sebagai informasi almarhum Tjetjep Muchtar Soleh pernah menjabat sebagai Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Cianjur dari tahun 2016 sampai 2022.
Diberitakan sebelumnya, Kabupaten Cianjur tengah berduka, Mantan Bupati Cianjur periode 2006-2016, Tjetjep Muchtar Soleh meninggal dunia pada Kamis 24 Juli 2025 sekitar pukul 17.03 WIB di Rumah Sakit Santo Borromeus, Bandung.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Ustadz Deni, perwakilan keluarga kepada Cianjur Ekspres.
“Sudah positif meninggal dunia. Saya mendapat informasi langsung dari putra beliau, Kang Irfan Rivano Muchtar,” kata Ustadz Deni di rumah duka kawasan Belka Cianjur, Kamis petang.
Sumber:
