PMI Cianjur Distribusi Logistik untuk Korban Pergerakan Tanah
Tampak relawan PMI Kabupaten Cianjur berfoto sebelum berangkat mendistribusikan logistik ke lokasi bencaan pergerakan tanah di Kecamatan Takokak dan Kadupandak. (Foto: IST)--
CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur, mendistribusikan logistik untuk korban pergerakan tanah di Kecamatan Takokak dan Kadupandak.
Selain itu, PMI juga mengerahkan sekitar 10 orang relawan untuk membantu pelayanan kemanusiaan di lokasi pengungsian.
Ketua PMI Kabupaten Cianjur, Ahmad Fikri, mengatakan, logistik yang dikirim seperti beras, alat rumah tangga, terpal dan bantuan lainnya yang dibutuhkan warga selama mengungsi.
"Kami membagi relawan yang diturunkan menjadi dua tim untuk mendistribusikan logistik ke Takokak dan Kadupandak dimana sekitar ratusan orang mengungsi karena pergerakan tanah yang terjadi," katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu 24 November 2024.
BACA JUGA:Hingga November 2024, Realisasi Pajak Daerah Cianjur Capai 92,59 Persen
BACA JUGA:BPBD Catat 50 Bangunan di Cibeber Cianjur Rusak Akibat Gempa Bumi
Menurutnya, sebanyak 10 orang relawan yang diterjunkan akan ditempatkan di lokasi pengungsian untuk bergabung dengan petugas dari BPBD Cianjur. Dimana nanti, kata Fikri, para relawan bertugas memberikan berbagai pelayan seperti evakuasi, dapur umum dan layanan kesehatan serta pendataan.
Dirinya pun menegaskan, akan menambah jumlah relawan selama dibutuhkan terlebih ketika pengungsi terus bertambah.
"Termasuk mendirikan posko pelayanan di titik pengungsian ketika diperlukan mulai dari dapur umum hingga posko kesehatan," katanya.
"Saat ini kami masih menunggu hasil pendataan dari relawan di turunkan ke lokasi bencana, ketika dibutuhkan kita akan menambah relawan ke lapangan dan mendirikan posko bantuan," ujar Fikri menambahkan.
BACA JUGA:Tingkatkan Nasionalisme Generasi Muda, Bakesbangpol Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Pacet
BACA JUGA:Gebyar Lomba Kemerdekaan Kesbangpol Cianjur, Pererat Rasa kekeluargaan
Lebih lanjut Fikri mengungkapkan, pihaknya sudah menyiagakan sekitar 35 orang relawan untuk mengganti rekannya yang bertugas di lokasi bencana. Sehingga saat dibutuhkan, dapat segera dikirim ke lokasi lengkap dengan logistik yang dibutuhkan.
Termasuk menyiagakan armada ambulan dan sepeda motor ambulan guna memudahkan pelayanan khusus kesehatan bagi warga yang mengungsi dan korban bencana lainnya.
Sumber: