Pasar Cipanas Cianjur Jadi Barometer Ketahanan Pangan
PENGECEKAN: Kepala UPTD Pasar Cipanas Widya Pratiwi (kiri) bersama petugas ketahanan pangan saat melakukan pengecekan harga kebutuhan pokok di Pasar Cipanas.(Ayi Sopiandi/Cianjur Ekspres)--
CIANJUR, DISWAY.ID - Keberadaan pasar Cipanas menjadi barometer bagi petugas ketahanan pangan di Kabupaten Bogor.
Hal itu setelah dilakukan survei bersama Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Cianjur, Selasa (13/9).
BACA JUGA:Jembatan Cimandiri Penghubung Cianjur-Sukabumi Putus, Perekonomian Warga Sempat Lumpuh
Kepala UPTD Pasar Cipanas Widya Pratiwi mengatakan, keberadaan pasar Cipanas kedepannya akan dijadikan sebagai barometer bagi petugas ketahanan pangan Kabupaten Bogor dan Cianjur.
Dikatakan Widya, sebelumya kedua dinas ketahanan pangan tersebut yakni dari Kabupaten Cianjur dan Bogor melihat langsung kondisi pasar.
"Jadi setelah dilakukan survey dari dinas ketahanan pangan tersebut akan dilakukan kerjasama atau MoU (memorandum of understanding) antara Dinas Cianjur dan Bogor," katanya, Rabu (14/9).
BACA JUGA:Trend Kinerja BCA Dinilai Solid Dalam Laporan Public Expose Live 2022
Menurutnya, pada saat dilakukan survey ke beberapa barang yang dijual para pedagang terlebih dahulu dilakukan cek kualitas dan kadar barang (sayuran) aman tidaknya ketika dikonsumsi masyarakat.
"Kemarin juga sempat dilakukan pengecekan di beberapa lapak pedagang barang yang dijualnya, hal tersebut untuk memastikan aman untuk dikonsumsi masyarakat," katanya.
Selain itu lanjut Widya, dinas ketahanan pangan dari Bogor siap untuk menyuplai barang jika stok yang ada di Kabupaten Cianjur ini mulai berkurang.
BACA JUGA:Dalam Public Expose Live 2022 BRI Klaim Berikan Dividen Optimal Kepada Pemegang Saham
"Jadi, MoU yang dimaksud nanti, pada saat kondisi barang yang ada di Cianjur kosong atau menipis Bogor siap untuk menyuplai," kata Widya.
Sumber: