Polres Cianjur Tangkap Lima Tersangka Kasus Dugaan Pembunuhan di Cibeber Cianjur
Polres Cianjur menangkap lima orang tersangka kasus dugaan pembunuhan yang terjadi di Jalan Raya Cibeber. (Foto: RIEKZAN RA/CIANJUR EKSPRES)--
CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Polres Cianjur menangkap lima orang tersangka kasus dugaan pembunuhan yang terjadi di Jalan Raya Cibeber, Kecamatan Cibeber pada Kamis, (22/8) lalu.
Lima tersangka tersebut yakni MSA yang jadi otak pengeroyokan, FA kekasih MSA, dan tiga anak di bawah umur L, MAR, dan ZSA.
"Lima tersangka, tiga orang diantaranya anak di bawah umur, lalu ada perempuan yang merupakan kekasih tersangka utama," jelas Kapolres Cianjur, AKBP Rohman Yonky Dilatha saat konferensi pers di Mapolres Cianjur, Selasa 10 September 2024.
Dia mengungkapkan, pada saat itu pihaknya menerima laporan penemuan jenazah anak punk berinisial RA (32) yang disebutkan meninggal dunia karena over dosis dan dikeroyok geng motor.
BACA JUGA:Kemenag Cianjur Gelar Bimtek Aplikasi Srikandi Versi 3 dan Pelatihan Kehumasan
BACA JUGA:Satreskrim Polres Cianjur Bekuk Empat Tersangka Curanmor
"Lalu ada juga yang menyebutkan jika korban dikeroyok oleh gerombolan geng motor. Hal itu ternyata dilaporkan oleh para tersangka yang saat itu. Para tersangka ini juga yang melaporkan pada keluarga kalau korban mengalami over dosis," kata Yonky.
Namun saat Sat Reskrim Polres Cianjur melakukan olah tempat kejadian perkara, penyelidikan komprehensif, dan juga secara scientific menguak fakta yang bertolak belakang.
Pihaknya pun menemukan bukti permulaan yang menunjukkan korban meninggal akibat kekerasan yang dilakukan lebih dari satu orang.
"Dengan memeriksa hasil visum dan memeriksa keterangan saksi-saksi, dan dalami ternyata ada dugaan pembunuhan atau penganiayaan berat yang dilakukan para tersangka," ungkapnya.
BACA JUGA:Usung Konsep Mall, RS Edelweis Bentang Salapan Cianjur Diresmikan
BACA JUGA:Pasca Kebakaran, Pemkab Cianjur Belum Tentukan Tempat Relokasi Pedagang Pasar Bomero
Akhirnya pihaknya berkoordinasi dengan Polsek Cibeber juga Polda Jabar untuk mengejar para tersangka yang sempat melarikan diri ke Provinsi Banten.
Motif pembunuhan pun terungkap, yakni para tersangka sakit hati pada RA yag telah memecahkan celengan ayam milik MSA yang berisi uang ratusan ribu rupiah.
Sumber: