Sadis! Diduga ART di Bandung Jadi Korban Penyekapan Hingga Penganiayaan Majikan

 Sadis! Diduga ART di Bandung Jadi Korban Penyekapan Hingga Penganiayaan Majikan

ART Disekap dan Dianiaya Hingga Babak Belur oleh Majikan di Bandung (Tangkapan layar/ RadarCIrebondisway.id)--

BANDUNG, CIANJUREKSPRES- Seorang asisten rumah tangga (ART) diduga menjadi korban penganiayaan majikannya sendiri. 

ART tersebut diduga disekap majikannya di Perumahan Bukit Permata, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.

BACA JUGA: Berduka Usai Tragedi Mencekam Itaewon, J-Hope BTS Hapus Ucapan Selamat Perayaan Halloween

Video pembebasan ART yang diduga disekap dan dianiaya majikan itu pun tersebar luas di media sosial.

Nahas baginya, wajah ART tersebut nampak luka dan memar. Ia diselamatkan oleh tetangga satu komplek di Bandung Barat itu.

Upaya penyelamatan ART itu berlangsung dramatis, pintu rumah tempat ia disekap didobrak oleh para tetangga didampingi TNI dan Polri.

BACA JUGA:Peringati Hari Sumpah Pemuda, Sahabat Polisi Indonesia Cianjur Gelar Festival Band, UMKM dan Donor Darah

Mereka menggunakan linggis untuk mencongkel pintu. Kemudian didapati ART tersebut dalam kondisi mengenaskan.

Kepala Desa Cilame, Aas Mohammad Asor mengatakan, warga setempat curiga dengan adanya ART yang disekap itu. Sehingga memutuskan melakukan penyelamatan.

Untuk menutupi perbuatannya, ART tersebut disekap dalam kondisi rumah terkunci baik di dalam hingga pagar rumah.

BACA JUGA:Heboh! Warga Arab Turut Rayakan Pesta Halloween, Kiamat Sudah Dekat?

Pihaknya mengapresiasi warga yang tidak main hakim sendiri, dan melibatkan aparat dalam melakukan penyelamatan.

Menurut Aas, warga setempat sudah curiga dengan adanya penyiksaan tersebut. Terutama dalam 2 sampai 3 bulan terakhir.

"Warga sering mendengar korban menangis. Bahkan pernah dihujankan di luar rumah malam-malam," tuturnya.

Sumber: radarcirebon.disway.id