Banner Disway Award 2025

Tanaman Padi Diserang Hama Wereng, Petani Cianjur Terancam Gagal Panen

Tanaman Padi Diserang Hama Wereng, Petani Cianjur Terancam Gagal Panen

Salah seorang petani di Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah menunjukkan tanaman padi yang diserang hama wereng batang coklat. (Foto: Mochammad Nursidin/CIANJUR EKSPRES)--

Nurdiyati menuturkan, upaya pengendalian telah dilakukan sejak Mei lalu melalui sosialisasi dan pengarahan dari penyuluh pertanian. 

Beberapa daerah perlindungan pertanian (DPP) juga telah dilengkapi dengan cadangan pestisida meski dalam jumlah terbatas.

Nurdiyati menduga bahwa perubahan pola iklim menjadi faktor utama melonjaknya serangan WBC. Hama ini biasanya muncul dalam siklus lima tahunan, namun kini sudah kembali dalam waktu kurang dari tiga tahun.

BACA JUGA:Cilok Bumbu Kacang Viral, 20 Baskom Ludes dalam 2 Jam

BACA JUGA:CFD Cianjur Jadi Ruang Sehat dan Sosial yang Diminati Warga

“Seharusnya sekarang masuk musim kemarau, tapi yang terjadi adalah kemarau basah. Kondisi ini justru mendukung perkembangan hama. Kalau kemarau kering, biasanya serangan tidak terjadi,” terangnya.

Nurdiyati menegaskan, wereng batang coklat adalah salah satu hama paling sulit dikendalikan dan berpotensi menyebabkan fuso atau gagal panen total.

“Sejak Mei kami sudah gencar melakukan penyuluhan. Pemerintah berupaya semaksimal mungkin mencegah dampak yang lebih besar,” pungkasnya.

Sumber: