Meriahkan HUT RI ke-79, Warga Sukaluyu Cianjur Sulap Gang jadi Terowongan Bendera Merah Putih
Meriahkan HUT RI ke-79. Warga Kampung Selajambe RT 01/RW 03, Desa Selajambe, Kecamatan Sukaluyu, gotong royong sulap gang jadi terowongan bendera merah putih. (Foto: RIEKZAN RA/CIANJUR EKSPRES)--
CIANJUR,CIANJUREKSPRES.DISWAY.ID - Warga di Kampung Selajambe RT 01/RW 03, Desa Selajambe, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, bergotong-royong membeli dan memasang bendera merah putih sepanjang kurang lebih 200 meter.
Gang selebar 1,5 hingga dua meter itu, dibuat layaknya terowongan bendera merah putih dengan bambu sebagai rangkanya. Tujuannya jelas, memeriahkan HUT RI ke-79.
Ketua RT 01, Eman Suherman (55) mengatakan, para warga juga beberapa donatur berhasil mengumpulkan kurang lebih Rp10 juta untuk modal membeli kain warna dan putih sepanjang 400 meter.
Warga memberikan dana seikhlasnya. Ada yang Rp20 ribu hingga Rp100 ribu. Paling banyak, lanjut Eman, dari para donatur yang memiliki usaha di sekitar lingkungannya.
"Uang tersebut kami belikan bendera merah putih di Bandung. Karena dibagi dua, jadinya bisa menutup 200 meter gang yang ada di RT ini. Dijahitnya pun oleh warga," ujarnya saat ditemui, Minggu, 11 Agustus 2024.
Tak hanya kain, uang tersebut juga dibelikan rangka untuk bambu dan lampu hias berwarna-warni sebagai asesoris pemanis.
BACA JUGA:784 Warga Binaan Lapas Cianjur Dapat Remisi HUT RI, Dua Orang Bebas
"Kalau malam, lampu hiasnya nyala dan menambah estetika. Listriknya dari rumah-rumah warga," kata dia.
Butuh 11 lusin bilah bambu untuk dijadikan dudukan dari bendera merah putih tersebut.
Torowongan bendera merah putih itu baru kali pertama diadakan di ke-RT-annya. Idenya sendiri merupakan hasil musyawarah yang dilakukannya bersama warga.
BACA JUGA:Jelang HUT RI ke-77, Penjual Pernak Pernik Bendera di Pinggir Jalan Mulai Marak
"Saya tanya pada warga, apa yang harus dilakukan untuk menyambut 17 Agustusan. Lalu keluar ide tersebut. Selain ini, kita juga adakan lomba-lomba seperti pada umumnya," jelasnya.
Eman menyebutkan, 96 KK yang terdiri dari kurang lebih 300 jiwa, semuanya ikut andil untuk memasang bendera merah putih. Mulai dari anak-anak hingga para sepuh.
Sumber: