Pemkab Cianjur Siapkan Santunan bagi Korban Meninggal Dunia Akibat Gempa Bumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur, Cecep S Alamsyah. (Herry Febriyanto/Cianjur Ekspres)--
CIANJUR, CIANJUR EKSPRES - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep S Alamsyah, mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur sudah menyiapkan anggaran santunan untuk korban meninggal akibat gempa.
Sedangkan untuk biaya sewa rumah korban gempa senilai Rp500 ribu, masih menunggu pembangunan hunian tetap (Huntap) selesai.
BACA JUGA:KONI Cianjur Salurkan Bantuan Bagi Atlet dan Official Terdampak Gempa Bumi
Terkait dengan santunan korban meningal dunia, Cecep menyebut, bantuan tersebut belum didistribusikan karena masih menunggu hasil pencarian para korban yang masih juga belum ditemukan.
“Yang pertama adalah yang santunan untuk yang meninggal, kami sudah siapkan anggarannya, tetapi belum didistribusikan karena menunggu, mencari korban yang masih hilang. Jadi kalau sudah diputuskan ketemu semua baru nanti kita akan kita salurkan,” kata dia kepada wartawan, Minggu (4/12).
BACA JUGA:Saddil Ramdani Bersyukur Dapat Kesempatan Memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
Cecep mengungkapkan, untuk biaya sewa hunian sementara korban gempa akan diberikan sambil menunggu hunian tetapnya selesai.
“Yang Rp500 ribu, itu seperti yang disampaikan sambil menunggu hunian tetapnya selesai. Sementara rumahnya sudah ambruk maka itu kami sediakan untuk sewa rumah apakah itu saudaranya atau tempat tempat lain,” katanya.
BACA JUGA:Penjaga Gawang Persib Reky Rahayu Ingin Melanjutkan Performa Terbaik Bersama Maung Bandung
Kemudian, lanjut dia, kalau sekarang tidak ada hunian sementara, langsung hunian tetap. Jadi hunian tetapnya itu akan dibangun beriringan dengan tanggal darurat ini.
“Mudah-mudahan itu karena sekarang kita sedang mendata, mempersiapkan dan bahkan relokasi pun itu sudah ada yang dibangun. Jadi mudah-mudahan itu menjadi tidak terlalu lama pada waktunya,” kata dia.
BACA JUGA:Salurkan Bantuan Bagi Korban Gempa Cianjur, Bawaslu RI: Tetap Kuat Jangan Putus Harapan
Cecep kembali menegaskan, angka untuk sewa itu sampai hunian tetapnya selesai, kemudian kapan itu selesai, waktunya diperkirakan tidak terlalu lama dan tidak bisa menentukan dalam rentan waktu sampai kapan.
“Tetapi upaya itu kami salurkan secepatnya sehingga para pengungsi atau para korban itu segera mendapatkan rumah yang memang bisa dihuni secara tetap,” katanya.
Sumber: